Jalan Tlahab-Siwarak Belum Bisa Dilalui Mobil, Ini Penyebabnya

Jalan Tlahab-Siwarak Belum Bisa Dilalui Mobil, Ini Penyebabnya

Jalan Tlahab - Siwarak dari arah Golaga sudah di cor beton, namun sudah dua tahun lebih belum nyambung dan hanya bisa dilalui sepeda motor.-AMARULLAH/RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Ruas jalan Tlahab Lor - Siwarak (Karangreja) yang pada pada tahun 2020 silam belum klir, karena terkendala faktor alam, sampai 2022 ini belum juga bisa dilalui kendaraan roda empat. Khususnya dari arah Siwarak

Jalan yang digadang-gadang tembus ke objek wisata Golaga itu, belum difungsikan untuk kendaraan umum roda empat.

"Kalau dilalui sepeda motor sudah bisa, namun harus hati-hati. Kalau kendaraan roda empat, belum bisa, karena masih ada sisi tebing yang terkikis longsor," kata Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) Kabupaten Purbalingga, Tri Wibowo, Jumat 23 September 2022.

BACA JUGA:Persibangga Resmi Diluncurkan, Ketua Askab PSSI Optimis Lolos ke Babak 18 Besar

Pantauan Radarmas, dari arah Siwarak seharusnya bisa tembus ke Tlahab Lor.

Namun karena masih ada titik yang belum tersambung, maka jalan itu belum bisa dilalui atau berfungsi pada umumnya.

Padahal jalan itu dibuat untuk alternatif mengurangi kepadatan di jalan utama Purbalingga-Pemalang dan sebaliknya.

BACA JUGA:Pelempar Psikotropika ke Rutan Banyumas Komunikasi Lewat Wartel

Untuk diketahui, proyek peningkatan jalan Tlahab Lor-Siwarak tersebut, menembus rute sampai kompleks obyek wisata Goolaga (Siwarak).

Proyek yang dialokasikan dari dana bantuan khusus (DAK) sebesar Rp 10 miliar itu diselesaikan dua tahap.

BACA JUGA:Ingat Yanto, Pencuri Cincin di Kecila yang Stress Gagal Nikah? Dituntut 1 Tahun 6 Bulan Bui

Namun di saat pekerjaan hampir rampung, ada talud jalan yang longsor, panjang longsor sekitar 50 meter. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: