Paguyuban Pedagang PFC, Bakal Mengadu Ke Bupati Purbalingga

Paguyuban Pedagang PFC, Bakal Mengadu Ke Bupati Purbalingga

Pedagang kaki lima ,yang diharapkan bisa maksimal menempati kawasan PFC Purbalingga.-AMARULLAH/RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - PURBALINGGA Food Center (PFC) PURBALINGGA masih dibelit persoalan lapak kosong dan lebih dari 20 orang pedagang memilih berjualan diluar PFC. Padahal lapak sudah diberikan dan pedagang bersangkutan memilih jualan diluar area PFC.

"Jika penanganan bertahap dari Sat Pol PP dan Dinperindag tetap menemukan jalan buntu atau tidak berhasil, maka Paguyuban PFC akan mengadu ke Bupati Purbalingga, tujuannya kembali meminta agar fungsi PFC dioptimalkan," kata Ketua Paguyuban Pedagang PFC Purbalingga, Asman, Rabu 11 Oktober 2023 siang.

Pihaknya mengarah ke audiensi bupati karena bupati sebagai pemegang kebijakan. Lalu bupati agar memberikan arahan kepada jajaran OPD terkait mengatasi PFC dengan lebih baik.

BACA JUGA:Proses Eksekusi Lahan di Widarapayung Kulon, Cilacap, Mendapat Penolakan dari Warga

"Selama regulasi zona PKL tetap dilanggar, maka persoalan akan selalu muncul. Karenanya, aparat terkait diminta tegas dan menertibkan dengan efek jera," tambahnya.

Ia juga tidak menginginkan teman-teman pedagang terpecah belah. Apalagi menghadapi tahun politik, jangan sampai ditumpangi isu lainnya.

"Kami sudah berupaya maksimal melakukan pendekatan kepada rekan kami sesama pedagang PFC, namun seakan tidak digubris. Karenanya, muaranya ke bupati untuk ikut membantu mengatasinya," tegasnya.

BACA JUGA:Terkuak, Mayat Bayi yang Ditemukan di Gunung Wetan Jatilawang Banyumas Ternyata Hasil Hubungan Diluar Nikah

Seperti diberitakan, Dinperindag Purbalingga menegaskan jika pedagang yang sudah memiliki lapak di PFC, wajib menempatinya. Jika tetap nekat berjualan diluar PFC, maka lapak mereka akan diambil alih dinas. (amr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: