Polisi Tahan Dua Orang dalam Kasus Warga Menginggal Dunia Saat Lerai Suaminya Bertengkar

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Polisi dari Satreskrim Polres Purbalingga sudah menahan dua orang terkait, kasus warga Desa Karangjengkol, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga yang meninggal dunia, saat melerai suaminya saat bertengkar dengan tetangganya, Kamis, 24 Agustus 2023 lalu.

Hal itu diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polres Purbalingga AKP Suyanto, Minggu, 27 Agustus 2023.

"Kami masih mendalami kasus ini. Dua orang sudah kami amankan," ungkapnya.

Dia juga mengungkapkan, masih menunggu hasil otopsi jenazah korban. "Setelah otopsi jenazah, kemungkinan bisa di dapat informasi baru," ujarnya.

BACA JUGA:Lerai Suami Bertengkar, Warga Karangjengkol Meninggal Dunia

Polisi juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dalam kasus ini. Termasuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Diberitakan sebelumnya, seorang perempuan warga Desa Karangjengkol meninggal dunia, saat melerai suaminya saat bertengkar dengan tetangganya, Kamis, 24 Agustus 2023 malam.

Korban adalah Kariyem warga Dusun I, Desa Karangjengkol.

Diketahui, korban meninggal dunia terbentur jalan beton atau cor, saat melerai suaminya yang tengah bertengkar, dengan tetangganya.

BACA JUGA:Penerbangan Perdana Feeder Umrah Bandara JBS Purbalingga Dimulai

Pertengkaran tersebut, karena salah paham tetangganya mendatangi rumah korban.

Kejadian berawal ketika tetangganya yang bernama Wisnu dan Nafa tiba-tiba saja marah kepada suami korban Tarjo.

Sebenarnya kesalahpahaman antara suami korban dan tetangganya sudah bisa diselasikan. Pelaku dan Nafa juga sudah pulang dari rumah korban.

Namun, pelaku dan Nafa kembali lagi ke rumah Tarjo dan kembali marah-marah. Suami korban dan dua tetangganya itu kemudian bertengkar dan adu mulut di halaman rumah korban.

BACA JUGA:Kasus Angka Kematian Ibu Bersalin di Purbalingga Butuh Penanganan Serius

Mengetahui situsai semakin memanas, korban datang melerai suaminya yang tengah bertengkar dengan pelaku.

Pelaku yang emosi kemudian mendorong Tarjo hingga terjengkang. Korban yang berada di belakangnya kemudian tertimpa tubuh suaminya, yang kehilangan keseimbangan karena didorong pelaku.

Namun, nasib buruk menima korban, ketika tertimpa tubuh suaminya, kepala korban terbentur jalan cor, hingga tak sadarkan diri. Kemudian korban diketahui meninggal dunia.

Melihat kejadian tersebut, warga langsung mengamankan pelaku dan Nafa. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Kutasari. (tya)

Sumber: