Bantuan Benih Kurang Diminati Petani di Kecamatan Sumpiuh

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Bantuan benih padi varietas Inpari Nutrizinc kurang diminati oleh petani. Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Sumpiuh mencatat hanya ada dua kelompok tani yang mengajukan permintaan.

Mantri Tani BPP Kecamatan Sumpiuh Fitriana menyampaikan, bantuan benih padi varietas Inpari Nutrizinc sudah ditawarkan ke seluruh kelompok tani di 14 desa/kelurahan di wilayah Kecamatan Sumpiuh.

"Tapi kelompok tani yang berminat bantuan benih padi varietas Inpari Nutrizinc cuma dua. Kelompok Tani di Kelurahan Kebokura dan Desa Selandaka," papar Fitriana, Kamis (21/11/2024).

Benih bantuan Inpari Nutrizinc kurang diminati petani lantaran  kebanyakan petani sudah sebar benih padi. Sehingga tinggal beberapa poktan yang belum sehingga mau nerima bantuan benih tersebut.

BACA JUGA:Petani di Desa Kuntili Adakan Tebus Massal Pupuk Subsidi, 190 Petani Belum Transaksi

BACA JUGA:Tahun Depan, Jumlah Petani yang Bisa Tebus Pupuk Bersubsidi di Kecamatan Sumpiuh Berkurang

Dua kelompok tani kemudian digelontor bantuan benih padi varietas Inpari Nutrizinc sebanyak 375 kilogram. Bantuan juga telah disalurkan untuk ditanam di musim tanam satu ini.

"Petani yang telah mendapatkan bantuan supaya secepatnya benih disemai," sambung Fitriana.

Dijelaskan Fitri varietas padi ini memiliki keunggulan kandungan unsur Zn atau zinc atau zat besi yang tinggi ketimbang varietas lainnya.

Tingginya kandungan unsur zat besi pada padi varietas Inpari Nutrizinc di beberapa daerah di Indonesia termasuk di Banyumas dimanfaatkan sebagai solusi untuk mengatasi persoalan stunting. (fij)

Sumber: