Kehilangan Orang Tersayang Menjadi Penyebab Gangguan Kesehatan Mental yang Berbahaya
Kehilangan Orang Tersayang, Menjadi Penyebab Gangguan Kesehatan Mental yang Berbahaya-Pinterest -
RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Kehilangan seseorang yang kita cintai merupakan peristiwa yang bisa menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan mental seseorang. Kesedihan merupakan bagian alami dari kehidupan manusia.
Ketika menghadapi kehilangan orang tersayang, kita sering kali merasakan perasaan sedih yang mendalam. Dalam beberapa kasus, perasaan ini dapat berkembang menjadi gangguan kesehatan mental yang serius jika tidak ditangani dengan baik.
Meratapi kehilangan secara berlebihan dapat memperburuk kondisi kesehatan mental seseorang dan memicu berbagai gangguan seperti depresi, kecemasan, atau bahkan gangguan stres pasca-trauma.
Penting untuk diingat bahwa setiap orang bereaksi secara berbeda terhadap kehilangan, dan penting untuk memberikan diri sendiri waktu dan dukungan yang diperlukan untuk berduka.
Dampak Kehilangan Orang Tersayang terhadap Kesehatan Mental
1. Merasa Bersalah
Kehilangan seseorang yang kita cintai adalah pengalaman yang penuh dengan emosi yang kompleks. Selain kesedihan yang mendalam, kehilangan juga sering kali menimbulkan rasa bersalah yang mengganggu.
BACA JUGA:Ciri-Ciri dan Penyebab Gangguan Kesehatan Mental Bipolar
Emosi yang tidak stabil setelah kehilangan seseorang dapat membuat kita merenung tentang apa yang bisa dan seharusnya kita lakukan jika orang tersebut masih ada di samping kita.
Rasa bersalah adalah reaksi emosional yang umum terjadi setelah kehilangan seseorang tersayang. Kita mungkin merasa bersalah karena merasa tidak memberikan perhatian atau dukungan yang cukup selama hidupnya.
Pikiran-pikiran seperti "saya seharusnya lebih baik kepada mereka" atau "saya seharusnya lebih banyak menghabiskan waktu bersama mereka" sering kali muncul dan membebani pikiran kita.
Namun, penting untuk diingat bahwa rasa bersalah tidak membawa manfaat bagi kita atau bagi orang yang telah pergi. Meratapi kesalahan yang telah terjadi hanya akan menambah beban emosional kita dan menghambat proses penyembuhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: