Lampaui Target, 137 Ribu Wisatawan Kunjungi Objek Wisata di Banyumas saat Libur Nataru

Lampaui Target, 137 Ribu Wisatawan Kunjungi Objek Wisata di Banyumas saat Libur Nataru

Pengunjung saat menikmati liburan natal di Banyumas. -Dinporabudpar Banyumas untuk Radar Banyumas-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Angka kunjungan wisatawan ke objek wisata yang dikelola oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Banyumas melampaui target. 

Dari target 120 ribu pengunjung selama periode libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Target terlampaui dengan jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 137.817 pengunjung. 

Kabid Pariwisata Dinporabupdar Banyumas, Wardoyo mengatakan, dibandingkan dengan periode yang sama pada libur Nataru sebelumnya, tahun ini mengalami kenaikan sebesar 28,3 persen. 

BACA JUGA:Gabung Grup Neraka Dalam Babak Play Off Degradasi Liga 2, Ini Strategi PSCS Cilacap

"Kalau untuk objek wisata yang dikelola Pemda memang dibandingkan dengan periode yang sama pada tanggal 17 Desember 2022 sampai 1 Januari 2023, libur Nataru tahun ini memang mengalami kenaikan," ungkapnya, Selasa (2/1/2024). 

Disebutkan, pada 17 Desember 2022 hingga 1 Januari tahun 2023 ada 107.420 pengunjung. Sedangkan 17 Desember 2023 hingga 1 Januari tahun 2024 ada 137.817 pengunjung. 

"Ada kenaikan dibandingkan periode yang sama sebelumnya yaitu sebesar 30.397 ribu pengunjung atau 28,3 persen. Kalau kemarin kan kita target 120 ribu, ini ternyata jumlah kunjungan jadi lebih tinggi dibandingkan target," jelasnya. 

BACA JUGA:Warga Nekat Melintas di Jembatan Sungai Karang

Meski target terlampaui, tetapi pihaknya juga akan melakukan evaluasi terhadap objek wisata usai libur Nataru ini. 

"Kalau untuk objek nanti kita akan ada beberapa evaluasi," bebernya. 

Dan walau sempat terjadi hujan, namun hal tersebut tidak menjadi kendala yang berarti terhadap jumlah kunjungan. 

BACA JUGA:Ratusan APK di Purbalingga Ditemukan Melanggar Aturan Pemasangan

"Nataru tahun ini juga berjalan dengan lancar tidak ada insiden yang menonjol, jadi tahun ini lebih lancar dan lebih aman," pungkasnya. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: