Mengenal Perbedaan Insomnia dan Hipersomnia, Serta Dampaknya Bagi Kesehatan Mental

Di sisi lain, hipersomnia adalah kondisi di mana seseorang merasakan kebutuhan tidur yang berlebihan, bahkan setelah tidur dalam waktu yang cukup.

Penderita hipersomnia mungkin merasa lelah sepanjang hari, meskipun telah tidur lebih dari cukup. Hal ini dapat mengganggu produktivitas dan kualitas hidup secara keseluruhan.

Gejala Hipersomnia:

- Merasa sangat lelah selama siang hari.

- Kesulitan untuk tetap terjaga saat beraktivitas.

- Tidur terlalu lama, bahkan setelah tidur dalam waktu yang cukup.

- Merasa tidak segar setelah bangun tidur.

Dampak Insomnia dan Hipersomnia Bagi Kesehatan Mental

Baik insomnia maupun hipersomnia dapat memiliki dampak yang serius. Untuk itu kita perlu mengenal Insomnia dan Hipersomnia serta dampaknya bagi kesehatan mental. Berikut adalah dampak Insomnia dan Hipersomnia bagi kesehatan mental:

BACA JUGA:Jenis-Jenis Gangguan Kesehatan Mental pada Lansia

BACA JUGA:Inilah Beberapa Tanda Adanya Gangguan Kesehatan Mental pada Anak

Dampak Insomnia

- Depresi dan Kecemasan: Kekurangan tidur secara kronis dapat meningkatkan risiko terjadinya depresi dan kecemasan. Gangguan tidur yang berkelanjutan dapat memengaruhi keseimbangan kimia dalam otak, yang pada gilirannya mempengaruhi suasana hati dan kesejahteraan mental secara keseluruhan.

- Gangguan Kognitif: Kurang tidur dapat menyebabkan gangguan kognitif seperti kesulitan konsentrasi, pengambilan keputusan yang buruk, dan penurunan daya ingat. Hal ini dapat memengaruhi performa di tempat kerja, sekolah, dan aktivitas sehari-hari lainnya.

Sumber: