Kekeringan di Cilacap Tahun Ini Berpotensi Menjadi yang Terparah

Kekeringan di Cilacap Tahun Ini Berpotensi Menjadi yang Terparah

Petugas BPBD Cilacap saat mendistribusikan air bersih di wilayah Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap, Rabu (11/10/2023).-BPBD Cilacap Untuk Radarmas-

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Memasuki pertengahan bulan Oktober, BPBD Kabupaten CILACAP masih melakukan distribusi air bersih kepada masyarakat yang membutuhkan.

Terhitung hingga Rabu (11/10/2023) BPBD Kabupaten Cilacap total sudah mendistribusikan 636 tangki untuk 45.898 jiwa, yang tersebar di 60 desa di 17 kecamatan yang dilanda bencana kekeringan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cilacap Erna Sugiyarti mengatakan, kekeringan tahun ini belum separah pada tahun 2019 lalu, meski kondisinya sekarang memprihatinkan.

"Dari data kami, kekeringan tahun 2019 lalu, BPBD mendistribusikan hingga 1.000 tangki air bersih. Kalau sekarang, kita sudah distribusikan 600 tangki," katanya, Rabu (11/10/2023).

BACA JUGA:Kekeringan di Cilacap Kian Meluas, Dropping Air di 57 Desa di 17 Kecamatan, Paling Parah Kecamatan Kawunganten

BACA JUGA:Kekeringan di Cilacap Semakin Meluas, Dropping Air Terus Dilakukan hingga Kampung Laut Cilacap

Untuk Alokasi distribusi air bersih, Erna mengatakan, bersumber dari APBD tahun 2023 Kabupaten Cilacap. Namun ia meminta pihak lain yang memilki kompetensi maupun anggaran agar turut serta untuk mendistribusikan air bersih.

"Anggaran APBD sangat terbatas, tapi Alhamdulillah pihak lain turut serta. Seperti dari program CSR perusahaan, serta dari Forkompimda juga turut salurkan bantuan air bersih," lanjutnya.

Jika mengacu pada distribusi air bersih dari dari tahun 2021 dan 2022, pada tahun 2023 ini naik  drastis akibat dampak dari El Nino yang mengakibatkan kemarau panjang.

"Tahun 2021 kita distribusikan 29 tangki, tahun 2022 sebanyak 69 tangki, sedangkan tahun ini sudah 639 tangki. Jumlah itu berpotensi terus bertambah karena diprediksi kemarau hingga akhir bulan Oktober mendatang," pungkasnya. (jul)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: