Tujuh Proyek Alus Dalane Masih Belum Selesai, Progres Dua Pekerjaan di Bawah 20 Persen
Ruas jalan Kopral Tanwir, salah satu pekerjaan proyek Alua Dalane yang sudah selesai dikerjakan.-Aditya/Radarmas-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sebanyak tujuh proyek perbaikan jalan yang masuk dalam program Alus Dalane Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga, masih belum selesai.
Hal itu diungkapkan oleh Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Purbalingga Drajat Uji Wahyono kepada Radarmas, Kamis, 18 Desember 2025.
"Dari 38 kegiatan, sebanyak tujuh kegiatan belum selesai," kata pria yang juga menjabat sebagai Kepala Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Setda Purbalingga ini.
Dia menjelaskan, ketujuh proyek Alus Dalane yang belum selesai dikerjakan adalah ruas jalan Penican - Linggamas.
BACA JUGA:Sejumlah Proyek Alus Dalane Masih Meleset dari Target
Proyek ini berdasarkan data terakhir progresnya baru mencapai 34 persen. Yakni, baru proses pondasi setelah trial Hotmix.
Selanjutnya adalah ruas jalan Bobotsari Karanganyar, yang progresnya baru mencapai 40 persen. Diketahui, rencananya rekanan baru menghampar hotmix, hari ini.
Ruas jalan Serayu larangan - Binangun, juga masih belum selesai. Data yang di DPUPR progres pekerjaan baru 23 persen. "Informasi dari rekanan hamparan dilaksanakan setelah Ruas Jalan Bobotsari - Karanganyar," lanjutnya.
Ruas jalan Kalikajar Sidanegara juga belum selesai. Rekanan menjanjikan Kamia inu, sudah menghampar hotmix.
BACA JUGA:Progres Alus Dalane Lambat, Komisi IV DPRD Minta Rekanan Lebih Siap
Ruas jalan Kaligondang - Arenan, yang diperkaiki dengan cor beton progresnya juga baru 60 persen. Sedangkan, dua pekerjaan perbaikan jalan lainnya progresnya masih di bawah 20 persen.
Yakni, ruas jalan Kalimanah - Kedungwuluh progresnya baru mencapai 18 persen. Data terakhie rencana hotmix baru akan mulai dihampar pada 24 Desember 2025 mendatang.
Serta, ruas jalan Bancar - Pagembrungan, progresnya baru mencapai 17 persen. " Rekanan menyampaikan rencana hotmix rencananya baru akan dilaksanakn pada 20 Desember 2025.
"Kami berharap semua kegiatan bisa selesai tepat waktu, sehingga bisa secepatnya digunakan oleh masarakat," ujarnya. (tya)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

