37 Desa di Cilacap Miskin Ekstrem, Pemkab Ajak Perusahaan di Cilacap Ikut Tangani Kemiskinan Ekstrem

37 Desa di Cilacap Miskin Ekstrem, Pemkab Ajak Perusahaan di Cilacap Ikut Tangani Kemiskinan Ekstrem

Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar.-DOK RADARMAS-

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) CILACAP untuk mengentaskan kemiskinan. Salah satunya dengan mengajak perusahaan di Kabupaten CILACAP untuk ikut berperan dalam masalah miskin ekstrem.

Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar mengatakan, saat ini sejumlah program corporate social responsibility (CSR) dari sejumlah perusahaan difokuskan untuk menangani 37 desa miskin ekstrem. 

Dikatakan Pj Bupati Cilacap, program CSR dapat mencakup isu strategis di Cilacap. Seperti pembangunan infrastruktur daerah atau wilayah tertinggal, perbaikan dan pembangunan infrastruktur jalan, pendidikan dan lainnya. 

"Seperti program RTLH, jambanisasi dan lainnya, itu juga ada andil dari CSR perusahaan yang ada di Cilacap. Kalau 37 desa miskin ekstrem sudah tertangani, kita akan bergerak ke 73 desa miskin. Sehingga semua bisa sejahtera," kata dia. 

BACA JUGA:Prosentase Kemiskinan Cilacap Masih Tinggi, Ini yang Dilakukan Pemkab Cilacap

BACA JUGA:Tersangka Perundungan di Cimanggu, Cilacap, Mengaku Perbuatannya Salah

Selain itu, kata Pj Bupati Cilacap, pihaknya juga mengapresiasi perusahaan baik BUMN (Badan Usaha Milik Negara), BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) maupun swasta, yang ikut aktif dalam pengentasan kemiskinan di Kabupaten Cilacap. 

Dia juga meminta realisasi CSR tidak hanya disalurkan pada wilayah ring satu, atau yang dekat dengan perusahaan saja. Tapi juga bisa merambah pada wilayah lain yang ada di Cilacap.

"CSR ini sangat penting karena dapat mendorong Kabupaten Cilacap lebih sejahtera. Perusahaan di Cilacap juga patuh dalam aturan CSR. Sehingga kolaborasi pengentasan kemiskinan di Kabupaten Cilacap menjadi lebih optimal," ujar Pj Bupati Cilacap. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: