Berdalih soal Anggaran, Segini Anggaran Ideal Porprov Menurut KONI Banyumas
TERTUNDUK LESU : Ketua Umum KONI Kabupaten Banyumas, Bambang Setiawan, saat konfrensi pers di Kantor KONI, Komplek GOR Satria Purwokerto, Kamis sore (7/9/2023).-DIMAS PRABOWO/RADARMAS-
PURWOKERTO, RADAR BANYUMAS - Porprov 2023 ini, Banyumas terjun bebas pada urutan ke 8. Hal tersebut membuat banyak pihak mempertanyakan problem yang dialami oleh KONI Banyumas.
KONI Banyumas berdalih jika anggaran yang dibutuhkan masih jauh dari anggaran ideal. Ketua Harian KONI Banyumas, Bambang Widodo mengatakan, KONI Banyumas sudah menyusun anggaran untuk porprov 2023.
"Yaitu minimal Rp 29 miliar dan Net-nya 17 miliar," tuturnya, Kamis (7/9).
Namun, lanjut dia, anggaran yang diturunkan hanya Rp 5 miliar. "Itupun untuk satu tahun. Yang berkembang di medsos, dana Rp 5 miliar untuk Porprov. Itu tidak hanya untuk porprov. Itu operasional 1 tahun beserta pemberangkatannya," ujar dia.
BACA JUGA:Dinporabudpar Banyumas Panggil KONI Banyumas, Soal Merosotnya Prestasi di Porprov
BACA JUGA:Meleset dari Target, Atlet Cilacap di Porprov Jateng 2023 Tetap Dapatkan Bonus
Patut disayangkan memang, Banyumas yang biasanya menjadi 3 besar turun menjadi posisi 8. Bahkan pada Porprov 2018 lalu, harus turun di posisi 5 dengan anggaran Rp 28 miliar.
Prestasi yang tak memuaskan inipun mendapat reaksi dari beberapa pengurus KONI Banyumas. Ada dua pengurus KONI Banyumas yang mengundurkan diri.
Menanggapi soal mundurnya beberapa pengurus KONI Banyumas, KONI Banyumas menyebut jika hal itu adalah hak individu. Ketua Harian KONI Banyumas, Bambang Widodo mengatakan, ada dua pengurus KONI Banyumas yang mengundurkan diri.
"Pengurus yang mundur, itu adalah hak individu. Pun ketika mundur, diharapkan bukan karena pikiran jangka pendek, emosional maupun juga karena tidak nyaman. Berpikirlah jangka panjang, bukan jangka pendek," tuturnya.
BACA JUGA:Gagal Penuhi Target Porprov, KONI Purbalingga Tetap Berikan Bonus
BACA JUGA:Kalah dari Kudus 1-3 di Porprov Jateng 2023, Tim Sepakbola Cilacap Raih Medali Perak
Terkait kekosongan dua posisi pengurus KONI, lanjut dia, akan segera dirapatkan, sesuai dengan kebutuhan. "Jika memang perlu diisi, tentu akan kita ganti personil lainnya," imbuhnya.
Selain dua pengurus mundur, ada juga suara dari beberapa elemen soal desakan mundur pengurus KONI lainnya karena prestasi yang memburuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: