Kejar Waktu Tanam Padi, Petani Gunakan Rice Transplanter

Kejar Waktu Tanam Padi, Petani Gunakan Rice Transplanter

Operator rice transplanter bersemangat tanam bibit padi, Jum'at (13/1) di areal persawahan Kelurahan Sumpiuh meski cuaca sangat terik. (Fijri/Radsrmas)--

BANYUMAS-Seorang petani Purwaji di Kelurahan Sumpiuh Kecamatan Sumpiuh menjajal gunakan rice transplanter atau mesin tanam padi, Jum'at (13/1) untuk 400 ubin sawah.

 

Penggunaan rice transplanter untuk kejar waktu tanam bibit. Setelah tanaman padi diserang hama burung dipanen beberapa hari lalu.

 

"Tanam bibit menggunakan mesin lebih cepat dari manual," kata Purwaji di sawahnya.

 

Mesin merupakan milik Kelompok Tani Maju Kelurahan Sumpiuh. Ludiono sebagai operator mesin. Dibutuhkan waktu sekitar dua jam untuk persiapan operasional mesin.

 

Purwaji menceritakan Kelompok Tani Maju sudah memiliki rice transplanter sekira tiga tahun silam. Akan tetapi, aplikasi mesin belum maksimal oleh petani.

 

"Dulu mesin pernah diujicoba. Sekarang, baru saya yang memulai menggunakan mesin untuk tanam. Petani lain masih manual," tandas Purwaji. (fij)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: