Material Longsor di Jalur Siregol Mulai Dibereskan

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Warga Desa Sirau, Kecamatan Karangmoncol melakukan pemberian material longsor di Jalur Siregol, Rabu, 17 Agustus 2022 pagi ini.

Mereka membersihkan material longsor yang memutus ruas jalan penghubung Desa Sirau dan Desa Kramat, keduanya di Kecamatan Karangmoncol.

Hendri Sutrisno, warga Desa Sirau mengatakan, warga langsung bergerak kerja Bhakti menggunakan alat seadanya, Rabu pagi.

BACA JUGA:Bocah Tujuh Tahun Hilang di Sungai Parid Kawunganten Cilacap Saat Mancing

"Pembersihan material longsor kami lakukan agar jalur Siregol bisa dilalui kembali," katanya kepada Radarmas.

Dia menambahkan, minimal jalur bisa dilalui kendaraan roda dua atau pejalan kaki.

"Untuk bisa dilalui kendaraan roda empat harus menggunakan alat berat. Kami masih menunggu bantuan alat berat dari Pemkab (Pemerintah Kabupaten Purbalingga, red)," tambahnya.

Karena tertutup material longsor, warga yang akan ke arah Kecamatan Karangmoncol dan Purbalingga, harus memutar melalui Karangjambu.

BACA JUGA:Belum Sebulan Dibuka, Wings Air Hentikan Sementara Penebangan ke Bandara JBS Purbalingga. Apa Alasannya?

Hal itu, membutuhkan waktu dua hingga tiga kali lipat dibanding melalui Jalur Siregol.

Diberitakan sebelumnya, bencana tanah longsor terjadi di ruas Jalan Sirau-Kramat, tepatnya di Siregol, Kecamatan Karangmoncol, Selasa, 16 Agustus 2022, sekira pukul 19.00.

Akibatnya akses jalan dari Desa Sirau ke Desa Kramat, keduanya di Kecamatan Karangmoncol putus.

Hendri Sutrisno, warga Desa Sirau mengungkapkan ada lima titik longsor yang terjadi di Siregol.

BACA JUGA:Ruas Jalan Antar Desa Sirau dan Kramat Kecamatan Karangmoncol, Purbalingga Putus Total

Sumber: