Longsor di Kecamatan Alian, 20 KK Terisolir

KEBUMEN – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Alian memicu bencana longsor di Dukuh Era, Desa Karangkembang. Sebanyak 20 kepala keluarga (KK) terisolir setelah akses jalan tertimbun longsor sepanjang 10 meter, Sabtu malam (21/6) pukul 21.30 WIB. Tidak ada korban jiwa atau luka dalam peristiwa ini.

Kepala Badan Pelaksana (Kalaksa) Penanggulangan Bencana Kabupaten Kebumen, Udy Cahyono, menyampaikan perisitiwa ini terjadi pada Sabtu malam pekan lalu (21/6) sekitar pukul 21.30 WIB.

"Sejak pukul 17.00 WIB hingga 23.00 WIB, hujan dengan intensitas tinggi mengguyur kawasan Alian. Akibat kejenuhan tanah dan kontur wilayah yang labil, jalan utama yang menghubungkan permukiman warga di RT 03 RW 02 mengalami longsor pada pukul 21.30 WIB," ujar Kalaksa didampingi BakoHumas Heri Purwoto, Senin (24/6).

Selain mengakibatkan akses warga terputus hingga aktivitas warga lumpuh total, bencana ini juga menimbulan retakan tanah yang menandakan potensi longsor susulan.

Heri Purwoto menyampaikan upaya penanganan masih terus dilakukan. Pembuatan akses darurat agar warga dapat kembali beraktivitas menjadi langkah prioritas. Di saat bersamaan, BPBD memasang  tanda bahaya di sekitar retakan tanah agar warga waspada terhadap kemungkinan longsor susulan.

Terkait hal ini, BPBD Kabupaten Kebumen mengimbau masyarakat di wilayah rawan longsor untuk meningkatkan kewaspadaan. Terutama saat hujan deras berlangsung lama.

"Apabila ditemukan tanda-tanda seperti retakan tanah, pohon miring, atau suara gemuruh, segera evakuasi ke tempat aman dan laporkan ke perangkat desa atau BPBD," ujar Heri Purwoto. (cah)

Sumber: