Banner v.2
Banner v.1

Prof. Sumitro Kembali Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

Prof. Sumitro Kembali Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

Rangkaian Acara Bedah Buku Biografi di Gedung Aswaja Center UMNU Kebumen, Jumat (2/5).--

KEBUMEN - Rektor Universitas Ma’arif Nahdlatul Ulama (UMNU) Kebumen Dr Imam Satibi MPdI menyuarakan pentingnya penghargaan negara terhadap jasa-jasa anak bangsa. Salah satunya bagi Prof. Sumitro Djojohadikusumo.

Dr Imam Satibi mengusulkan Sumitro Djojohadikusumo yang dikenal sebagai "Begawan Ekonomi" itu dinobatkan sebagai pahlawan nasional. Hal itu mengemuka pada kegiatan bedah buku UMNU Kebumen, Jumat (2/5).

"Beliau bukan sekadar akademisi, tapi juga pejuang sejati, arsitek ekonomi nasional, dan negarawan yang visioner," papar Imam Satibi di hadapan peserta bedah buku.

Prof. Sumitro dikenal luas sebagai Bapak Ekonomi Indonesia. Ia menjadi tokoh sentral dalam perumusan kebijakan ekonomi nasional pascakemerdekaan, termasuk pencetus Sistem Ekonomi Gerakan Benteng—strategi penting untuk mendorong industrialisasi dan kemandirian ekonomi bangsa.

BACA JUGA:Utusan Khusus Presiden Apresiasi Geopark Kebumen

BACA JUGA:Pemkab Kebumen Siapkan Tiga Program Pendidikan 100 Hari Kerja

Perjuangan Sumitro dimulai sejak masa mudanya di Belanda, saat bergabung dengan Perhimpunan Indonesia (PI), organisasi pelajar yang aktif menyuarakan kemerdekaan Indonesia melalui diplomasi dan gerakan bawah tanah.

"Dengan kontribusi besar di bidang ekonomi, pendidikan, diplomasi, dan pemerintahan, sudah sepantasnya Prof. Sumitro mendapat pengakuan sebagai Pahlawan Nasional," lanjut Imam Satibi.

Acara bedah buku berjudul “Kebumen Kota yang Kehilangan Pahlawannya: Sumitro Djojohadikusumo, Begawan Ekonomi Pejuang Bangsa” ini tidak hanya menjadi forum ilmiah, tetapi juga menjadi panggilan moral untuk mengapresiasi para tokoh bangsa. Terutama yang selama ini berjasa besar, namun belum mendapat penghargaan setimpal dari negara.

Komandan Kodim 0709/Kebumen, Letkol Czi Ardianta Purwandhana, sebagai penulis buku menyatakan, buku tersebut mengulas kisah hidup tokoh ekonom Indonesia. Dimana tokoh tersebut juga ayah dari Presiden RI Prabowo Subianto yang lahir di Kabupaten Kebumen. 

BACA JUGA:Serap Tenaga Kerja Lokal, Pemkab Kebumen Permudah Izin Investasi

BACA JUGA:Pemkab Kebumen Cairkan Dana Desa Tahap 1

“Pak Sumitro ini ekonom Indonesia yang sekaligus ayahnya Presiden Prabowo Subianto,” kata Letkol Ardianta saat ditemui usai acara yang berlangsung di Gedung Aswaja Center UMNU Kebumen, Jumat (2/5).

Buku setebal 100 halamaan tersebut mengupas sosok Sumitro Djojohadikusumo, dengan fokus pada kontribusinya sebagai begawan ekonomi dan pejuang bangsa.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: