Tak Kunjung Perbaikan Jalan, Warga Tanalum Datangi DPU PR

Tak Kunjung Perbaikan Jalan, Warga Tanalum Datangi DPU PR

Audiensi : Kepala DPU PR saat menemui warga Tanalum saat audiensi, Selasa 27 Februari 2024 pagi.-Warga Tanalum untuk Radarmas-

PURBALINGGA,RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sejumlah warga Desa Tanalum Kecamatan Rembang, Selasa 27 Februari 2024 pagi, mendatangi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) Purbalingga. Mereka mengadukan jalan yang menjadi kewenangan Kabupaten Purbalingga di desanya karena rusak sejak lebih dari 5 tahun yang lalu.

"Tahun 2017 sudah rusak, namun yang parah ada kisaran 400 meter di lima tahun yang lalu. Padahal jalan itu jalan kabupaten dan menjadi jalur wisata potensial," kata Kiswoyo, warga yang ikut audiensi.

Kerusakan jalan paling parah yang dari Dusun Datar ke Dusun Buret desa setempat. Dampaknya, hingga saat ini warga yang beraktifitas sehari- hari menjadi terkendala. 

Sempat ada perempuan yang membawa beras memakai motor, terpeleset dan rubuh atau jatuh. Jalan yang tidak semua datar, menjadikan potensi kecelakaan semakin tinggi.

BACA JUGA:Jalan Rusak Kota Mulai Dikebut Perbaikan

Warga lainnya, Slamet Suyitno mengungkapkan, sangat disayangkan jalan penting tidak nyaman dilalui. Lebih parah jika hujan dalam waktu lama menjadikan kondisi di lokasi semakin miris.

"Licin dan genangan menjadikan sepeda motor semakin susah memilih jalan," katanya.

Marno warga lainnya yang ikut audiensi menambahkan, dirinya sudah pernah mengadukan ke pemdes setempat. Namun masih kurang memuaskan dan belum ada solusi. "Pernah kami swadaya menambal dengan semen. Harapannya membuka mata pemerintah agar segera ada perbaikan," ujarnya.

Mereka berharap pemerintah segera turun tangan dalam waktu dekat. Apalagi mendekati puasa dan lebaran. Kasihan warga tidak bisa menikmati jalan yang layak.

BACA JUGA:Akhir Tahun, DPU PR Kebut Pembenahan Jalan Rusak

Kepala DPU PR Kabupaten Purbalingga,, Istanto Sugondo menjelaskan, pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan penanganan. Namun baru sebatas penambalan dengan adukan semen dan belum aspal. 

"Kedepannya akan diusulkan penganggaran kegiatan dengan APBD. Warga saya kira paham dan kami segera tindaklanjuti," tegasnya. (amr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: