5 Pemain Naturalisasi Indonesia Tersukses Sejak 2010, Ini Prestasinya!

5 Pemain Naturalisasi Indonesia Tersukses Sejak 2010, Ini Prestasinya!

5 Pemain Naturalisasi Indonesia Tersukses Sejak 2010, Ini Prestasinya!-era.id-

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sejak tahun 2010, program naturalisasi untuk pemain asing atau keturunan di Indonesia telah dijalankan.

Dari waktu itu, lebih dari 35 pemain asing atau keturunan telah mengubah kewarganegaraan mereka dan resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

Namun, sejumlah pemain, seperti Herman Dzumafo, Mahamadou Al Hadji, Pello Benson, Sackie Teah Doe, dan banyak pemain lainnya, tidak memiliki kesempatan untuk bermain bersama Timnas Indonesia.

Mungkin karena proses naturalisasi bagi mereka tidak dipicu oleh pencapaian di bidang olahraga, melainkan karena lamanya tinggal di Indonesia dan memiliki pasangan hidup yang berasal dari Indonesia.

 

BACA JUGA:Sejarah Dasar Hukum Pewarganegaraan atau Naturalisasi di Indonesia

BACA JUGA:Terbaru Jelang Timnas Indonesia vs Vietnam, Pattynama Resmi Dinaturalisasi, PSSI: Terimakasih Pak Jokowi

 

PSSI umumnya mencari pemain keturunan Indonesia yang telah mengembangkan bakatnya di luar negeri.

Terutama di Eropa, atau menaturalisasi pemain asing yang telah lama menetap di Indonesia dan berkompetisi di Liga 1.

Meskipun demikian, beberapa pemain naturalisasi belum mampu mencapai performa yang memuaskan setelah secara resmi menjadi bagian dari skuad Timnas Indonesia.

Berikut ini beberapa pemain Naturalisasi Tersukses yang pernah membela Timnas Indonesia.

 

BACA JUGA:Dinaturalisasi 2020, Marc Klok Baru Bisa Berbaju Garuda untuk SEA Games Vietnam

BACA JUGA:Shin Tae-yong Sodorkan Tiga Pemain Naturalisasi

 

1.Stefano Lilipaly

 

Stefano Lilipaly, seorang pemain yang mengalami naturalisasi, memiliki pengalaman bermain di Eropa, dan sebelumnya telah mengikuti akademi Ultrecht dan AZ Alkmaar di Belanda.

Debut Lilipaly sebagai pemain Timnas Indonesia terjadi pada tahun 2013 dalam pertandingan melawan Filipina.

Meskipun telah tampil dalam 27 pertandingan bersama skuad Garuda, ia baru mampu mencetak 3 gol.

Bersama Timnas Indonesia, Lilipaly pernah mencapai status sebagai runner-up Piala AFF 2016 dan berhasil mencapai 16 besar Asian Games 2018.

 

2.Irfan Bachdim

 

Meskipun tidak mendapatkan panggilan lagi ke timnas, Irfan Bachdim tetap menjadi bagian pembicaraan dalam daftar penyerang terkemuka Indonesia.

Setelah menjalani proses naturalisasi pada tahun 2010, Irfan segera diundang oleh pelatih Timnas Indonesia saat itu, Alfred Riedl, untuk berpartisipasi dalam Piala AFF 2010.

Pada tahun 2017, Irfan Bachdim tetap setia bermain untuk timnas meskipun mengalami beberapa kali perpindahan klub, bahkan hingga ke luar negeri.

Saat berada di bawah kepelatihan Luis Milla, Irfan, yang sebelumnya bermain untuk Bali United, sering kali ditempatkan sebagai penyerang sayap.

 

BACA JUGA:Soal Naturalisasi, Mesin Gol Indonesia Bagus Kahfi Tidak Setuju Kebijakan Shin Tae Yong

BACA JUGA:Pebasket Naturalisasi Indonesia Jalani Debut di NBA

 

3.Cristian Gonzales

 

Cristian Gonzales sebenarnya mengalami proses naturalisasi agak terlambat, baru resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada tahun 2010 ketika usianya telah mencapai 34 tahun.

Meskipun demikian, Gonzales mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi Timnas Indonesia. Selama karirnya, ia mengumpulkan 29 caps dan mencetak 12 gol.

Menariknya, hingga saat ini Gonzales belum memutuskan untuk pensiun, Meskipun telah berusia 46 tahun dan masih menampilkan performa yang sangat kompetitif.

Saat ini, Cristian Gonzales bergabung dengan PSIM Yogyakarta, klub yang berkompetisi di Liga 2.

Sebagai mantan pemain Persik Kediri, Gonzales diharapkan dapat menjadi pilar penting bagi Laskar Mataram untuk meraih tiket promosi ke Liga 1 pada musim mendatang.

 

4.Beto Gonzalves

 

Beto mirip dengan Gonzales, tidak memiliki garis keturunan Indonesia dan menjalani proses naturalisasi pada usia 38 tahun pada tahun 2018.

Meskipun memiliki waktu yang terbatas, Beto berhasil memberikan kontribusi maksimal bagi Timnas Indonesia.

Bersama Timnas Indonesia senior, ia bermain sebanyak 12 kali dan mencetak 10 gol.

Beto juga turut berperan penting dalam Timnas Indonesia U-23, terutama dalam Asian Games 2018.

Pada kesempatan tersebut, Beto berhasil mencetak 4 gol dalam 7 pertandingan.

 

BACA JUGA:Optimistis Naturalisasi Beto - Vizcarra Tuntas Sebelum Kompetisi

BACA JUGA:Ramuan Coach Shin dengan Keinginan Empat Pemain Naturalisasi, Diharap Bisa Memperkuat Timnas Tahun Ini

 

5.Ilja Spasojevic

 

Spasojevic, seorang pemain yang mengalami naturalisasi dan berasal dari Montenegro, termasuk dalam kategori pemain yang sukses.

Keberhasilannya di Indonesia mencuat ketika ia bergabung dengan Bali United, Prestasinya mencakup memenangkan gelar pertama saat membawa Persib Bandung meraih juara Piala Presiden 2015.

kemudian mengantarkan kembali juara bagi tim  Bhayangkara FC, meraih gelar juara Liga 1 2017, Dua musim berikutnya, Spasojevic berhasil meraih gelar Liga 1 keduanya bersama Bali United.

Meski demikian, di tingkat Timnas Indonesia, Spasojevic belum mencatatkan prestasi yang mengesankan. (aef/*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: