Pasca Dijual, Ini Harapan Wedding Organizer untuk Manajemen Baru Hotel Aston Purwokerto

Pasca Dijual, Ini Harapan Wedding Organizer untuk Manajemen Baru Hotel Aston Purwokerto

PASCA DIJUAL : Kondisi Hotel Aston Purwokerto pasca ganti pemilik.-DIMAS PRABOWO/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Soal pemindahan kepemilikan Hotel Aston PURWOKERTO, mendapat tanggapan dari berbagai kalangan masyarakat. Salah satunya Komunitas Wedding Banyumas (KWB).

Dikonfirmasi oleh Radar Banyumas, Ketua Komunitas Wedding Banyumas (KWB), Makmur Widodo mengatakan, dari sisi wedding keperluannya adalah soal venue.

"Yaitu sejauh ada jaminan, bahwa klien sudah booking dan aman-aman saja ya oke," ujar dia.

Dia katakan, Hotel Aston Purwokerto memang menjadi salah satu pilihan untuk tempat pernikahan. "Namun memang, yang saya amati, kalau dirangking, yang pertama ke Java haritage kemudian ke Grand Karlita," tuturnya.

BACA JUGA:Selebriti dan Tokoh Penting yang Pernah Menginap di Hotel Aston Purwokerto

BACA JUGA:Usai Dijual, Ini yang Akan Dilakukan Pemilik Baru pada Hotel Aston Purwokerto

Hal tersebut sebab salah satu yang dikeluhkan klien, adalah soal kemudahan tempat parkir para tamu. "Jadi memang di Java Haritage luas. Selain tempat parkir, juga harga per pax yang harus terjangkau," ujar dia.

Namun memang, secara keseluruhan, di daerah Purwokerto situasi wedding belum senormal kota-kota lain paska pandemi.

"Berbeda dengan di Cilacap. Tidak tau kenapa. Dulu banyak sekali, bahkan orang dari luar Purwokerto, seperti dari Purbalingga dan Cilacap yang mengadakan event di Purwokerto," imbuhnya.

Pun juga, peminat mengadakan event wedding di Hotel tak seramai dulu. "Sekarang cenderung ke restoran. Dengan paket yang murah. Pun juga beberapa hotel dengan paket yang juga murah," tandasnya. (mhd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: