Jenis-Jenis Shockbreaker Depan Motor Matic

Jenis-Jenis Shockbreaker Depan Motor Matic

Catat! Inilah Penyebab Shockbreaker Motor Matic Bunyi-Pinterest -

1. Telescopic Fork

Shockbreaker jenis telescopic fork adalah salah satu tipe yang umum digunakan pada motor matic. Ciri khasnya adalah tabung (slider) yang berada di bagian bawah, diisi dengan pegas (spring) dan oli shock untuk meredam guncangan.

BACA JUGA:5 Fungsi Pulley pada CVT Motor Matic

BACA JUGA:Catat! Begini Pencegahan CVT Motor Matic Berbunyi

Shockbreaker ini meredam guncangan dengan cara mengatur peredaman di dalam tungkai penahan roda depan. Pegas bertugas untuk menyerap guncangan yang diterima dari roda dan mengembalikan roda ke posisi semula setelah melewati guncangan tersebut.

Shockbreaker jenis telescopic fork memiliki beberapa kelebihan, Seperti Cocok untuk digunakan sehari-hari karena memberikan peredaman yang halus dan nyaman. dan memiliki perawatan yang relatif mudah dibandingkan dengan jenis shockbreaker lainnya.

Namun, shockbreaker jenis ini juga memiliki beberapa kelemahan, Saat digunakan pada kecepatan tinggi, handling motor dapat menjadi kurang stabil dibandingkan dengan jenis shockbreaker lainnya.

Dengan memahami karakteristik, cara kerja, serta kelebihan dan kelemahan dari shockbreaker jenis telescopic fork ini, pengendara dapat memilih jenis suspensi depan yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi berkendara mereka.

2. Telescopic Up Side Down (USD)

Suspensi jenis Telescopic Up Side Down (USD) banyak digunakan pada motor sport untuk meningkatkan performa dan handling saat berkendara ketika dijalanan dengan kecepatan tinggi. 

BACA JUGA:Perhatikan! Penyebab CVT Motor Matic Berbunyi

BACA JUGA:5 Penyebab CVT Motor Matic Selip

Pada suspensi jenis ini, posisi tabung dalam (inner tube) berada di bagian bawah, sementara tabung luar (outer tube) berada di bagian atas, kebalikan dari susunan pada shockbreaker jenis telescopic konvensional.

Cara kerja suspensi USD ini melalui Inner tube berada di bagian bawah, sedangkan outer tube berada di bagian atas. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan meredam getaran saat motor melaju dengan kecepatan tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: