Sempat Dirawat di Rumah Sakit, Kafila Korban Tembok Roboh Meninggal Dunia

Sempat Dirawat di Rumah Sakit, Kafila Korban Tembok Roboh Meninggal Dunia

Danang Sumeri, ayah korban saat ditemui wartawan, Kamis (9/5/2024).-AHMAD ERWIN/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Margono, Kafila Cantika (9) korban tembok keliling roboh di Kelurahan Karangklesem Kecamatan PURWOKERTO Selatan meninggal dunia, Kamis (9/5/2024). 

Kafila menjadi korban kedua yang meninggal dunia, setelah Adzana Nazira Imansyah (8) yang meninggal di lokasi kejadian pada saat insiden itu terjadi, Senin (6/5/2024) sore. 

Danang Kusmeri, ayah Kafila mengatakan, sejak di rawat di Rumah Sakit pada Senin, Kafila memang belum sempat ada kesadaran. 

BACA JUGA:Sempat Sepi Pendaftar, Rekrutmen Anggota Panwascam Kategori Pendaftar Baru Akhirnya Memenuhi Kuota

"Yang luka parah kepala, sama patah tulang dipunggung dan dikaki. Belum empat ada kesadaran," katanya. 

Dijelaskan, saat kejadian Ia sedang berada di luar kota. 

"Pas lagi di luar kota. Saat kejadian lagi jalan mau pulang dari ngaji, lagi mau pulang ke rumah," lanjutnya. 

BACA JUGA:Hendak Ambil Bantuan Beras, Warga Sidanegara Cilacap Meninggal Dunia Tertabrak Kereta Api

Namun naas, tembok keliling milik tetangganya bernama Watno tersebut roboh. Dan menimpa Nazira, Kafila dan 2 bocah lainnya. 

"Itu tembok tetangga belakang rumah, ada penghuninya cuma itu tembok keliling buat kebun," jelasnya. 

Danang juga mengakui, telah mengikhlaskan kejadian tersebut. Dan tidak ingin menuntut banyak. 

BACA JUGA:Puluhan Massa Adipala Tuntut Kegiatan Dredging di Dermaga PLTU Adipala Cilacap

"Saya sih menerima saja, soalnya itukan musibah. Saya sih gak usah ada tuntutan. Karena saya berpikir kasihan sama anak saya sendiri, saya sudah ikhlas," ungkapnya. 

Terpisah Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kapolsek Purwokerto Selatan, Kompol Puji Nurochman mengatakan, untuk korban lainnya yaitu Ka (4) dan Kh (8), pihaknya bakal mendatangi rumah sakit untuk memastikan kondisi kedua korban. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: