PENTING! Cara Mengatasi Kerusakan Sistem Pengereman Motor Listrik

PENTING! Cara Mengatasi Kerusakan Sistem Pengereman Motor Listrik

PENTING! Cara Mengatasi Kerusakan Sistem Pengereman Motor Listrik-unitedmotor-

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Cara mengatasi kerusakan sistem pengereman motor listrik, berguna untuk meminimalisir risiko kecelakaan dan meningkatkan keselamatan pengendara. Sehingga performa motor listrik tetap optimal, dan dapat digunakan untuk jangka waktu yang panjang.

sistem pengereman merupakan salah satu komponen terpenting pada motor listrik sama halnya dengan motor berbahan bakar bensin. sistem pengereman yang berfungsi dengan baik, akan memastikan keselamatan pengendara saat berkendara.

Namun layaknya komponen lain sistem pengereman motor listrik juga dapat mengalami kerusakan. Kerusakan ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti keausan komponen, kebocoran minyak rem, atau kerusakan pada master rem.

Tanda-Tanda Kerusakan Sistem Pengereman Motor Listrik

Sistem pengereman yang tidak berfungsi optimal dapat membahayakan pengendara. Berikut beberapa tanda yang perlu diwaspadai:

BACA JUGA:PENTING! Penyebab Tarikan pada Motor Listrik Kurang Responsif

BACA JUGA:Simak! Berikut Merupakan Cara Mendapatkan Motor Listrik Bersubsidi

a. Rem terasa kurang pakem dapat disarsakan dengan menarik tuas rem terasa lebih dalam, atau jarak pengereman menjadi lebih panjang dari biasanya.
    
b. Suara berdecit saat mengerem biasanya berasal dari gesekan kampas rem yang sudah aus, atau cakram rem yang terkontaminasi oli atau minyak rem.
    
c. Tuas rem terasa sangat empuk atau terlalu keras, diindikasikan adanya udara dalam sistem rem (bleeding) atau kerusakan pada master rem.
    
d. Beberapa motor listrik dilengkapi lampu indikator rem yang akan menyala jika terjadi masalah pada sistem pengereman.   

BACA JUGA:Inilah Asal Usul dari Motor Listrik yang Melintasi Zaman

BACA JUGA:PENTING! Penyebab Tarikan pada Motor Listrik Kurang Responsif

e. Getaran pada setang atau bodi motor saat pengereman, disebabkan oleh ketidaksejajaran cakram rem atau kampas rem yang bengkok.

Cara Mengatasi Kerusakan Sistem Pengereman Motor Listrik

Jika Anda mengalami tanda-tanda kerusakan pada sistem pengereman motor listrik, segera lakukan tindakan untuk memastikan keselamatan Anda. Berikut beberapa cara mengatasi kerusakan sistem pengereman motor listrik, yang bisa Anda dilakukan:

1. Periksa Kondisi kampas rem

kampas rem merupakan salah satu komponen yang paling sering mengalami keausan, umumnya pabrikan motor listrik memberikan indikator keausan pada kampas rem. Periksa ketebalan kampas rem dan jika sudah tipis atau mendekati batas minimum, segera ganti dengan kampas rem baru yang sesuai spesifikasi motor Anda.



Perhatikan permukaan kampas rem apabila terdapat keretakan, goresan dalam, atau permukaan yang tidak rata, sebaiknya ganti kampas rem tersebut.

BACA JUGA:Apa Itu Motor Listrik AC? Memahami Teknologi di Balik Kendaraan Listrik

BACA JUGA:Tak Perlu Datang ke Samsat, Begini Cara Bayar Pajak Motor Listrik Secara Online

2. Periksa Minyak Rem

Minyak rem berfungsi sebagai media untuk meneruskan tekanan, dari master rem ke kaliper rem. Pastikan ketinggian minyak rem di antara batas minimum dan maksimum reservoir master rem, jika minyak rem kurang tambahkan dengan minyak rem sesuai spesifikasi motor Anda.
    
Minyak rem bersifat higroskopis artinya mudah menyerap uap air, seiring berjalannya waktu minyak rem bisa terkontaminasi oleh air. Air yang tercampur dalam minyak rem dapat menurunkan titik didihnya, sehingga berkurangnya kemampuan pengereman khususnya pada pengereman berulang atau penggunaan jangka waktu lama.
    
Disarankan untuk menguras dan mengganti minyak rem secara berkala, sesuai dengan rekomendasi pabrikan motor listrik Anda. Interval penggantian minyak rem biasanya sekitar 1-2 tahun, atau tergantung pada jarak tempuh.

Proses pengurasan dan penggantian minyak rem, sebaiknya dilakukan oleh teknisi bengkel resmi yang berpengalaman. Karena proses ini membutuhkan peralatan khusus, untuk memastikan tidak ada udara yang terperangkap dalam sistem rem (bleeding).

BACA JUGA:Review Keunggulan Motor Listrik Ecgo, Harga Murah Tapi Tidak Murahan

BACA JUGA:4 Cara Merawat Baterai Motor Listrik, Lakukan Jika Kendaraan Tidak Digunakan Dalam Waktu yang Lama

3. Periksa Kebocoran Minyak Rem

Kebocoran minyak rem dapat terjadi pada berbagai titik di sistem pengereman, seperti selang rem, master rem, atau kaliper rem. Periksa apakah ada tanda-tanda kebocoran, berupa rembesan minyak rem pada komponen tersebut.
    
Jika Anda menemukan kebocoran jangan tunda perbaikan, segera bawa motor listrik Anda ke bengkel untuk diperbaiki. Sistem rem yang bocor dapat menyebabkan hilangnya tekanan, dan membuat pengereman tidak berfungsi optimal.

4. Periksa Master Rem

Master rem berfungsi untuk memompa minyak rem ke kaliper rem. Jika master rem rusak seperti adanya kebocoran internal, atau piston yang macet, pengereman akan menjadi tidak pakem.
    
Memeriksa kondisi master rem sebaiknya dilakukan oleh teknisi bengkel yang berpengalaman. Mereka memiliki keahlian untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh, dan perbaikan yang tepat pada komponen motor listrik.

BACA JUGA:CEK DISINI ! Merk Motor Listrik Terpopuler di Indonesia

BACA JUGA:HATI-HATI! Bahaya Motor Listrik Naik Kapal Laut

5. Periksa Kaliper Rem

Kaliper rem merupakan bagian penting dari sistem pengereman cakram, yang bertugas menjepit kampas rem ke cakram rem. Kaliper rem dapat mengalami kerusakan seperti piston yang macet, atau kotoran yang menumpuk.
    
Kotoran yang menumpuk pada kaliper rem dapat mengganggu pergerakan piston, sehingga rem tidak pakem. Bersihkan kaliper rem secara rutin menggunakan cairan pembersih rem khusus, namun jika piston kaliper macet kemungkinan besar perlu diganti dengan yang baru.

Dengan memahami cara mengatasi kerusakan sistem pengereman motor listrik, Anda dapat segera melakukan perbaikan jika terjadi kerusakan agar tidak semakin parah. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan bengkel resmi jika Anda mengalami kendala pada sistem pengereman motor listrik Anda. (AKR)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: