Tahun Ajaran Baru, Bahasa Jawa Ngapak dan Sunda Masuk Kurikulum Pembelajaran Sekolah di Cilacap

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Tahun ajaran 2025/2026, Dinas Pendidikan Kabupaten Cilacap berencana memasukkan bahasa Jawa ngapak dan bahasa Sunda ke dalam kurikulum muatan lokal (mulok) untuk media pembelajaran. 

Kepala Dinas Pendidikan Cilacap Luhur Satrio Muchsin mengatakan, langkah tersebut sebagai langkah pelestarian bahasa lokal di Cilacap dimana untuk wilayah Cilacap lazim digunakan bahasa Jawa ngapak serta bahasa Sunda untuk wilayah barat. 

"Yang ada sekarang adalah bahasa jawa solo dan itu sedikit tidak sesuai dengan lidah orang Cilacap yang terbiasa dengan bahasa ngapak atau Sunda di wilayah barat," katanya, Sabtu (14/6/2025).

Menurutnya, kurikulum pembelajaran nya akan dibentuk atau disusun berdasarkan keunikan kedua bahasa. Dengan melibatkan kepala sekolah serta guru untuk menyusun pedoman pembelajaran secara kontekstual. 

BACA JUGA:Dialek Ngapak Diusulkan Masuk Kurikulum

"Jadi ini bukan sekedar pelestarian budaya saja akan tetapi sengaja bentuk pembelajaran norma adat istiadat yang selama ini sudah hampir punah, ini penting untuk diberikan kepada anak-anak," lanjutnya. 

Lebih lanjut Rio menjelaskan, pemasukan bahasa ngapak dan Sunda sebenarnya sudah sejak tahun 2023 lalu, namun karena beberapa kendala terkait penyusunan jadi belum bisa terlaksana. 

"Insya Allah program ini mendapat dukungan dari Pak Bupati serta Pak Sekda sehingga tahun depan sudah bisa dijalankan, nantinya jika ada kekurangan maka akan kita evaluasi," pungkasnya. (jul) 

Sumber: