Dampak Terkena Heat Stroke, Namun Tenang Bisa Dicegah!

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Mengingat saat ini cuaca sedang tak menentu, tentu dibarengi dengan perubahan suhu yang cukup ekstream di beberapa wilayah Indonesia. Karena itulah informasi mengenai dampak terkena hjeat stroke sangat dicari oleh warganet.

Kondisi malam hari yang amat dingin dan di siang yang yang amat panas membuat tubuh sulit untuk beradaptasi dalam mempertahankan suhu agar tetap stabil.

Heat stroke atau yang juga disebut sebagai sengatan panas merupakan sebuah kondisi yang terjadi ketika suhu tubuh seseorang mengalami peningkatan secara signifikan hingga 41 derajat celcius dalam kurun waktu cepat.

Sebab tersebut yang menjadikan masyarakat memiliki risiko heat stroke sama. Lantas, bagaimana dampak terkena heat stroke? berikut informasinya telah Radarmas rangkum dari berbagai sumber;

BACA JUGA:Penanganan Awal Orang Terkena Heat Stroke, Lakukan Agar Tidak Semakin Parah!

BACA JUGA:Gejala Heat Stroke yang Wajib Diwaspadai, Rawan Terjadi Karena Cuaca Ekstrem!

Dampak Terkena Heat Stroke

Melansir dari Halodoc, setidaknya ada empat dampak terkena heat stroke yang tidak ditangani dengan tepat. Berikut ulasannya:

• ARDS

Dampak terkena heat stroke yang pertama yaitu ARDS atau yang disebut sebagai gangguan pernapasan akut merupakan salah satu gangguan kesehatan yang disebabkan oleh heat stroke. Kondisi tersebut dikarenakan paru-paru yang meradang akibat cedera atau infeksi.

Seorang yang terkena heat stroke bisa mengalami dehidrasi yang menyebabkan keringnya saluran hidung, bronkial, dan paru-paru yang bisa menyebabkan peradangan.

Selain itu, udara panas yang masuk ke paru-paru juga dapat membuatnya tak sehat terlebih kandungan oksigennya yang sedikit.

• Pembengkakan Otak

Pembengkakan otak juga menjadi dampak terkena heat stroke yang fatal. Saat seorang terkena heat stroke, detak jantung mereka akan meningkat, jika terlalu cepat maka dapat tiba-tiba berhenti yang mengakibatkan kurangnya aliran darah ke otak.

Hal itu akan membuat korban pingsan. Selain itu suhu tubuh yang amat tinggi akan mengakibatkan penghalang antara pembuluh darah dan otak rusak sehingga protein dan ion menumpuk di otak dan jadilah pembengkakan.

Sumber: