Kawah Sikidang Wisata Populer Banjarnegara, Harga tiket, Spot, Fasilitas dan Cerita Legendanya

Berawal dari adanya seorang putri yang terkenal cantik dan kecantikannya ini menyebar hingga ke pelosok daerah Dataran Tinggi Dieng hingga Pangeran Kidang Garungan, Putri ini bernama Shinta Dewi.

Pangeran ini berniat melamar sang putri, tak butuh waktu lama ia langsung mengirim pengawal dan rombongan prajurit bertemu Shinta Dewi, mereka pun disambut baik, dipersilahkan masuk dan dijamu.

Mereka menjelaskan "kami adalah pengawal pangeran Kidang Garungan" mereka berkata bahwa tujuannya kesini adalah ingin melamar Putri Shinta untuk pangeran.

Shinta Dewi pun melanjutkan pertanyaan "Berapa mas kawin yang bisa diberikan oleh pangeran?". "Pangeran kami sangat kaya raya. Berapapun yang putri minta akan dipenuhi oleh pangeran," jawab pengawal.

BACA JUGA:Ujicoba Lawan PSIP Akan Menjadi Penentu Nasib Pemain Seleksi Persibangga

Akhirnya sang putri menerima lamaran itu dan rombongan pengawal dan prajurit segera memberikan kabar baik kepada pangeran.

Hari pernikahan telah tibas, Pangeran membawa emas, perhiasan, pakaian yang bagus-bagus serta barang-barang mewah lainnya, dan sang putri juga menyiapkan pesta yang meriah.

Akan Ternyata pangeran adalah manusia yang punya kepala kijang. alangkah terkejutnya dia ketika melihat sang putri menyesal telah menerima lamaran itu, dan ia pun segera memikirkan cara untuk menggagalkan lamaran.

Sang putri meminta pangeran Kidang Garungan diminta membuat sumur untuk mengairi desanya, tapi pada dasarnya itu hal yang mustahil jika membuat sumur di daerah tersebut.

Ketika pangeran ada di dalam lubang, sang putri merintahkan prajuritnya untuk menimpun pangeran hidup-hidup dan tak tanggung-tanggung ia pu merintahkan untuk mengalahkan Prajurit sang pangeran.

Pageran Kidang Garungan meledakkan tanah di sekitarnya, tapi percuma ia tetap ditimbun kembali oleh prajurit putri secara hidup-hidup.

Sebelum pangeran tertimbun dan mati ia mengutuk Shinta Dewi agar kelak semua keturunannya akan berambut gimbal. Dan sampai sekarang bekas sumur itu menjadi kawah.

Legenda tersebut juga menjadi daya tarik wisatawan untuk datang menikmati pemandangan alam Kawah Sikidang. Sehingga obyek wisata ini menjadi salah satu obyek wisata populer Banjarnegara. (fni/*)

Sumber: