Mitos Jalan Krumput Kabupaten Banyumas, Lempar Koin Supaya Selamat!

Karena banyaknya kendaraan yang melintas di Jalan Krumput maka lama kelamaan uang di jalan tersebut semakin banyak dan berserakan di jalan. 

Nah, dari situ masyarakat setempat mulai mengambil uang–uang yang bertebaran di tepi jalan. 

BACA JUGA:Tradisi Khas dari Banyumas, Ritual Cowongan untuk Memanggil Hujan

BACA JUGA:4 Fakta yang Menarik dari Keindahan Gunung Bromo atau Gunung Brahma di Jawa Timur

Dan lama–kelamaan banyak orang yang palah menengadahkan tangannya di tepi jalan. Seolah–olah mereka sedang mengemis kepada orang yang melintas di jalan tersebut.

Dan sampai sekarang menjadi semakin banyak orang–orang yang berjajar di tepi jalan untuk mengambil uang bahkan sampai malam pun mereka masih ada. 

Mitos dari lempar koin ini sudah ada sejak puluhan tahun lalu. Dan akhirnya masyarakat setempat menjadikan kegiatan ini sebagai pekerjaan utama mereka. 

Karena mungkin dirasa pendapatakan mereka lebih banyak meskipun hanya dengan duduk saja. Bahkan setiap hari pagi siang bahkan malam selalu ramai. 

BACA JUGA:10 Rekomendasi Gunung di Jawa Tengah Bagi Kamu yang Hobi Mendaki

BACA JUGA:Wisata Alam Safari See To Sky Baturraden, Keindahan Tersembunyi di Tengah Hutan

Padahal kalau dikaji lebih lanjut, mungkin faktor dari seringnya terjadi kecelakaan di Jalan Krumput disebabkan oleh jalan yang memang berliku–liku dan banyaknya tanjakan dan turunan di jalur itu. 

Kondisi jalan yang bergelombang akibat banyak tambalan aspal, dan banyak pula tikungan-tikungan yang menyulitkan si pengendara, menjadi salah satu faktor penyebab kecelakaan.

Apalagi ketika di malam hari kondisi jalan lumayan gelap karena minimnya penerangan. Sehingga menyulitkan pengendara antara jalannya masih lurus atau berbelok. 

Faktor dari si pengendara maupun kondisi kendaraan yang digunakan bisa jadi pemicu terjadinya kecelakaan. Akan tetapi itulah hal yang dipercaya oleh masyarakat setempat.

BACA JUGA:Wisata Alam Safari See To Sky Baturraden, Keindahan Tersembunyi di Tengah Hutan

Sumber: