Kemarau, Ini Kondisi Wajib Ditaati Pendaki Gunung Slamet

Kemarau, Ini Kondisi Wajib Ditaati Pendaki Gunung Slamet

Basecamp Bambangan, Karangreja Purbalingga mulai ramai didatangi pendaki dalam beberapa hari terakhir. (Amarullah Nurcahyo)--

PURBALINGGA,RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Pendakian ke Gunung Slamet via Bambangan Desa Kutabawa Kecamatan Karangreja, Agustus ini masih ramai. Aktifitas wisata minat khusus ini banyak pendaki yang merayakan HUT Kemerdekaan tahun ini di puncak.

 

Pengelola Basecamp Bambangan, Saiful Amri, Rabu 16 Agustus 2023 menegaskan, musim kemarau ini para pendaki wajib waspada suhu dingin. Jika malam masih di basecamp saja sudah 8 derajat Celcius.

 

"Suhu saat ini rata- rata berada dibawah 10 derajat celsius. Jadi pendaki harus persiapkan sejak dari bawah," tegasnya.

 

Kemarau juga menjadikan kondisi mata air menyusut. Bahkan di kawasan Basecamp saja sudah mengalami krisis air bersih.  Maka persiapan perbekalan harus dipastikan terlebih dahulu. 

 

BACA JUGA:Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Bekasi Asal Purbalingga? Begini Kata Kapolres Purbalingga

BACA JUGA:Tahun Ini Pemkab Purbalingga Usulkan Rekrutmen CPNS, Ini Formasinya

 

"Imbauan kami agar pendaki membawa air secukupnya. Laporan tim kami, mata air di pos 5 dinyatakan telah kering," rincinya.

 

Tak hanya itu, ada lagi hal yang wajib untuk ditaati oleh pendaki, agar bisa aman dan lancar dalam pendakian. Yaitu, pada kemarau ini rerumputan di kawasan vegetasi dalam kondisi kering. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: