Terkait Pembongkaran dan Penutupan Tambang Emas, Penambang Lokal: Kami Butuh Pekerjaan!

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Saat ini tengah dilakukan pembongkaran dan penutupan tambang emas di Desa Pancurendang Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas, Selasa (8/8/2023). Hal itu praktis membuat para penambang lokal kehilangan pekerjaan.

Meski demikian, pembongkaran pun diterima secara lapang dada oleh para penambang. Namun mereka berharap ada solusi terbaik dari Pemda, agar mereka tetap dapat mengais rejeki untuk menghidupi keluarganya.

Adi Setiawan (26), salah satu penambang warga Desa Pancurendang mengatakan, dengan ditutupnya tambang, Ia sebagai tulang punggung keluarga tentu sangat kesulitan untuk mencari nafkah.

BACA JUGA:33 Bangunan Bedeng Tambang Emas di Pancurendang Ajibarang Dibongkar

"Kalau tambang ini ditutup, kami akan kesulitan. Anak istri harus dikasih makan, dan anak-anak perlu biaya sekolah," ungkapnya saat proses pembongkaran lapak tambang.

Apalagi, Adi belum ada pekerjaan lain setelah tambang tersebut ditutup.

"Saat ini, kami belum tahu akan bekerja apa. Sumber ekonomi yang bagus di sini memang dari pertambangan," lanjutnya.

BACA JUGA:Pembongkaran Bedeng Tambang Emas di Pancurendang Ajibarang Ditarget Dua Hari

Untuk itu pihaknya berharap, ada solusi terbaik dari Pemda Banyumas. Seperti melegalkan penambangan tersebut.

"Kami berharap kepada Pak Bupati dan pemerintah lainnya agar melegalkan kembali aktivitas pertambangan," jelasnya.

Senada dengan hal itu, Solihin (56), yang juga penambang warga Pancurendang mengatakan, paska tambang ditutup dan dibongkar dirinya belum ada pekerjaan lain.

BACA JUGA:Satpol PP: Bakal Dibentuk Tim Task Force untuk Pengawasan Aktivitas di Sekitar Lokasi Bekas Tambang Emas

"Sebelumnya, kami bekerja serabutan. Hingga saat ini, kami belum mendapatkan pekerjaan lagi," ujarnya.

Untuk itu, pihaknya meminta Pemkab agar mencari solusi yang terbaik.

Sumber: