1.276 Calon Haji Banyumas Berangkat ke Tanah Suci Pertengahan Juni
Perkenalan ketua kloter, pembimbing ibadah dan petugas kesehatan haji dengan jemaah dalam bimbingan manasik haji tingkat Kabupaten Banyumas, Senin (8/5) di Gedung IPHI Banyumas.-yudha Iman Primadi/Radarmas-
PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dalam bimbingan manasik haji tingkat Kabupaten Banyumas tahun 1444H/2023M, Senin (8/5), Pihak Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas menginformasikan, dari jadwal awal penerbangan untuk 1.276 calon haji Banyumas terbang di pertengahan Juni.
Pada kegiatan tersebut, dihadiri oleh calon haji termuda Banyumas, Amalia Khoirunisa (19) dari Cilongok, serta dua orang calon haji tertua Banyumas berusia 96 tahun dengan kelahiran yang sama di 31 Desember 1926, bernama Farijah asal Kemranjen dan Satinah dari Tambak.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas, H Ibnu Asaduddin, SAg, MPd melalui Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU), Drs H Purwanto Hendro Puspito mengatakan, informasi sementara dari jadwal awal penerbangan untuk calon haji Banyumas terbang di pertengahan Juni.
Banyumas bersama kabupaten di eks Karesidenan Banyumas lainnya masuk dalam pemberangkatan jemaah haji gelombang II.
"Urutannya dari Cilacap, Purbalingga, Banyumas, dan Banjarnegara," katanya.
BACA JUGA:Konsep Baru, Tahun Ini Dinperkim Bangun 33 Ruspin Di Kabupaten Banyumas
Hendro menjelaskan, masih dari jadwal awal penerbangan, calon haji Banyumas masuk pada lima kloter yaitu kloter 74,75,76,77, dan 78. Untuk kloter 74 calon haji Banyumas bergabung dengan calon haji dari Purbalingga, dengan prediksi awal masuk ke embarkasi di tanggal 14 Juni.
Kuota jamaah haji Banyumas yang penuh ada di kloter 75,76, dan 77 dengan prediksi awal masuk ke embarkasi pada 15 Juni. Sementara di kloter 78, calon haji Banyumas bergabung dengan calon haji dari Banjarnegara.
BACA JUGA:Trans Banyumas Upayakan Integrasi Dengan Kereta Api di Stasiun Purwokerto
"Untuk nama-nama yang masuk dalam kloter masih menunggu perkembangan sampai batas waktu pelunasan tanggal 12 Mei mendatang. Data masih berkembang," terangnya. (yda)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: