Stok Darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga Masih Krisis
Kegiatan donor darah massal yang dilaksanakan oleh UDD PMI Kabupaten Purbalingga.-ADITYA/RADARMAS-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Krisis stok darah masih terjadi di Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia atau UDD PMI Kabupaten Purbalingga. Kali ini, Krisis stok darah terjadi pada golongan darah A dan O.
Kepala UDD PMI Kabupaten Purbalingga dr Mey Dian Intan Sari mengatakan, kebutuhan golongan darah A dan O saat ini, sedang meningkat. "Sehingga, stok darah golongan A dan O sedang kritis," katanya kepada Radarmas, Rabu, 3 Mei 2023.
Berdasarkan data di UDD PMI Kabupaten Purbalingga, Rabu, 3 Mei 2023, stok darah golongan A hanya ada 12 kantong. Sedangkan, stok darah golongan O hanya tersisa lima kantong darah.
Krisisnya stok darah golongan O menjadi hal yang langka terjadi di UDD PMI Kabupaten Purbalingga. Sebab, stok darah golongan O biasanya selalu berlimpah. Karena, pendonor darah golongan ini jumlahnya banyak.
Dengan jumlah stok darah kedua golongan tersebut tersebut, maka stok hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan selama satu hari. Padahal idealnya stok darah harus bisa mencukupi kebutuhan lebih dari lima hari.
Tak hanya itu, stok darah golongan AB juga masih memprihatinkan, yakni hanya tersisa lima kantong. Jumlah tersebut, hanya bisa mencukupi kebutuhan untuk dua hari.
Begitu juga stok darah golongan B, yang hanya bisa mencukupi kebutuhan di bawah lima hari. Jumlahnya hanya tersisa 53 kantong.
Sebelumnya, Stok darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga kembali menipis. Tak hanya golongah AB yang stoknya menipis, namun juga golongan darah O dan A.
Sebelumnya, menipisnya stok darah karena perolehan yang belum banyak, pasca Hari Raya Idul Fitri 1444 H. UDD PMI Kabupaten Purbalingga baru memulai kegiatan donor pada tanggal 25 April 2023.
Tak hanya itu, permintaan darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga juga ada peningkatan. Terutama untuk golongan darah AB.
Berdasarkan data di UDD PMI Kabupaten Purbalingga stok untuk golongan darah AB, menjadi yang paling sedikit. Dijelaskan, untuk stok golongan darah AB berada di zona merah atau hanya bisa memenuhi kebutuhan satu hari.
Terkait menipisnya stok darah tersebut, pihaknya meminta pendonor yang sudah waktunya mendonorkan darah, untuk segera melaksanakan donor darah.
Hal itu, dilakukan agar stok darah di UDD PMI Kabupaten Purbalingga kembali normal. Sehingga, di UDD PMI Kabupaten Purbalingga tak lagi mengalami krisis stok darah. (tya)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: