Ramai Larangan Bawa Lato - lato ke Sekolah, Kepala Dinas Pendidikan Banyumas Sebut Belum Perlu

PURWOKERTO - Soal ramai larangan dari beberapa pemerintah daerah di Indonesia yang melarang siswa - siswanya membawa Lato - lato ke sekolah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas Joko Wiyono angkat suara.  

Menurutnya, larangan tersebut belum perlu diterapkan di Kabupaten Banyumas.

"Sementara belum perlu. Sambil terus melihat perkembangan," kata dia.

Permainan Lato - lato ia akui saat ini tengah menjadi tren. Dan sebagaimana tren itu sendiri, tidak akan bertahan lama.

"Menyikapi dengan wajar. Lato lato hanya tren saja. Yang terpenting adalah bagaimana guru wali murid bisa memberikan satu bentuk pemahaman bahwa bermain Lato - lato harus sesuai dengan porsi," ujarnya.

Menurutnya, permainan Lato - lato punya beberapa manfaat mulai dari mempunyai nilai afeksi, dan psikomotorik.

"Selain itu punya nilai psikologis sosial, bisa bermain berkelompok," pungkasnya. (aam)

Sumber: