Penghujan, Peternak Ikan Kewalahan Penuhi Permintaan Pasar Benih

Penghujan, Peternak Ikan Kewalahan Penuhi Permintaan Pasar Benih

Sarwoto mengambil benih gurameh di kolam, Selasa (15/11). Benih merupakan sisa karena sudah laris. Fijri/Radarmas--

BANYUMAS-Pelaku usaha pembenihan ikan tengah kewalahan memenuhi permintaan pasar di musim penghujan.

Menyusul kebutuhan petani yang memulai pembesaran ikan.

Pelaku usaha pembenihan gurameh di Pageralang, Kemranjen Sarwoto menceritakan penjualan ikan tidak sampai pada tahap konsumsi.

BACA JUGA:Pembangunan Pasar Rakyat Wage Purwokerto Masih Proses Pembuatan DED, Ini Konsepnya

"Dari telur, oyongan sampai benih ukuran tiga jari sudah habis terlebih dulu," rinci Sarwoto, Selasa (15/11).

Agar usaha pembenihan terus berjalan dan tidak terputus. Sarwoto menerangkan harus pandai mengatur persediaan terutama telur gurameh.

Tercatat Sarwoto memiliki lebih dari 20 kolam dengan berbagai peruntukan pembenihan gurameh. Mulai dari kolam untuk indukan, penetasan telur, oyongan dan seterusnya.

BACA JUGA:Cuaca Ekstrem, Sejumlah Pohon Tumbang, Tutup Badan Jalan dan Timpa Rumah

"Usaha pembenihan ikan masih berpeluang. Bagi yang minat bisa dicoba," ujar Sarwoto yan sudah menggeluti usaha sekitar 15 tahun.

Terlebih saat ini di desa sedang musim pemberdayaan masyarakat. Salah satunya berupa pembesaran ikan.

Pelanggan benih gurameh Sarwoto masih skala lokal Banyumas. Ditambah pelanggan dari Cilacap. 

BACA JUGA:Kemenag Banyumas: Gereja Didorong Jadi Penggerak Moderasi Beragama

Tidak semua pelanggan yang membeli benih untuk pembesaran. Ada juga pembeli yang menjual kembali. (fij)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: