Puluhan Bus Asal Banjarnegara Disinyalir Jemput Perantau Jelang Larangan Mudik

Puluhan Bus Asal Banjarnegara Disinyalir Jemput Perantau Jelang Larangan Mudik

BANJARNEGARA - Puluhan bus asal Banjarnegara disinyalir berbondong-bondong menjemput perantau di Jabodetabek. Hal ini dilakukan menyusul adanya larangan mudik mulai 24 April 2020. Kepala Terminal Tipe B Banjarnegara Dani Ariyanto mengatakan Presiden Jokowi menyampaikan bahwa mulai 24 April dilarang mudik. "Sudah diumumkan secara resmi oleh Presiden. Mulai 24 April sampai sampai waktu yang belum ditentukan dilarang mudik untuk antisipasi Corona," kata dia, Rabu (22/4). Menjelang adanya larangan mudik ini, bus-bus dari Jawa Tengah berbondong-bondong menjemput perantau, tak terkecuali dari Banjarnegara. Menyusul adanya kemungkinan mudik massal jelang larangan ini, pihaknya melakukan pemantauan ke Perusahaan Otobus. Baik bus AKAP maupun pariwisata. Dari pemantauan ini, di sejumlah pool ternyata kosong. "Disinyalir berangkat ke Jakarta untuk menjemput para perantau," paparnya. Dia memprediksi rombongan pemudik akan tiba di Banjarnegara pada hari Jumat (24/4). "Kemungkinan dari Jakarta besok, menuju Jawa Tengah sore. Di wilayah Banjarnegara akan diperiksa di Posko Klampok," jelasnya.Pemeriksaan meliputi pemeriksaan suhu badan, sterilisasi dan lainnya. (drn/)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: