Tanah Longsor Timpa Bangunan Ponpes di Karangpucung, Santri Diungsikan ke Rumah Warga

Tanah Longsor Timpa Bangunan Ponpes di Karangpucung, Santri Diungsikan ke Rumah Warga

Kondisi paska bencana tanah longsor yang menimpa bangunan Ponpes di Karangpucung, beberapa santri tampak diungsikan ke rumah warga.-AKP Sugeng untuk Radarmas-

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Babakan, Kecamatan Karangpucung, Cilacap, Kamis 6 Maret 2025, menyebabkan tanah longsor yang menimpa Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Huda dan dapur rumah warga setempat. 

Curah hujan tinggi yang terjadi sejak pukul 15.00, mengakibatkan tebing setinggi 6,5 meter yang berada di sebelah utara ponpes runtuh, hingga menimpa bangunan ponpes sekitar pukul 19.30. 

"Bangunan tersebut roboh total dan listrik di Dusun Cinangka terputus, berdampak pada 59 rumah," kata Kapolsek Karangpucung, AKP Sugeng, Jumat 7 Maret 2025.

Kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai Rp 345 juta, terdiri dari kerusakan total pada bangunan ponpes dan rumah warga. Meski demikian, situasi saat ini tetap kondusif dan terkendali berkat respons cepat dari Polri dan pihak terkait.

BACA JUGA:Hujan Deras, Talud Longsor di Desa Cilangkap Tiga Rumah Terdampak

BACA JUGA:Rumah Ambruk Terdampak Tanah Longsor, Warga di Watuagung Mengungsi

"Sebanyak 50 santri yang terdampak saat ini sementara diungsikan ke masjid dan rumah warga sekitar, dan kami pastikan tidak ada korban jiwa," lanjutnya.

Saat ini pihaknya telah mengambil tindakan seperti memastikan area aman dari longsor susulan, Berkoordinasi dengan pihak terkait untuk perbaikan listrik, Memberikan motivasi serta edukasi kesiapsiagaan bencana kepada warga.

"Kami mengimbau warga agar tetap waspada terhadap potensi bencana susulan mengingat intensitas hujan masih tinggi di wilayah Cilacap," pungkas AKP Sugeng.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: