Aspirasi Masyarakat Cilacap untuk Evaluasi Kebijakan Jateng, Gubernur Serap Aspirasi Langsung

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menggelar agenda Selapanan Gubernur dengan bersafari mengunjungi Kabupaten/Kota, termasuk Kabupaten Cilacap, Rabu-Kamis (12-13/3).

Salah satu acara utama adalah kegiatan “NGOPFI - Nongkrong Bareng Ahmad Luthfi” yang berlangsung di halaman PT Elcander Duta Sarana (EDS), di Desa Karangkandri, Kecamatan Kesugihan.

Acara tersebut dihadiri seluruh elemen masyarakat Kabupaten Cilacap serta pejabat di lingkup Pemkab Cilacap, serta Bupati Syamsul Aulia Rahman. 

Ketua Bolone Bro Luthfi Cilacap, Rio Aditya mengatakan, kegiatan ini menjadi ajang bagi warga untuk menyampaikan aspirasi mereka secara langsung pada pemerintah provinsi.

BACA JUGA:Baznas Banyumas dan Densus 88 Gelar Obrolan Santai Bahas Anti-Terorisme

BACA JUGA:Atap Rumah Ambrol Diterjang Hujan Angin di Banjarnegara

"Ini malam spesial, Pak Gubernur hadir langsung kehadapan kita semua, silahkan bagi masyarakat yang mau menyampaikan aspirasinya," katanya. 

Saat ditemui awak media, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyampaikan, Cilacap merupakan kabupaten kelima yang dikunjungi dalam program Selapanan Gubernur tahun 2025.

"Hari ini kami telah melaksanakan berbagai program, mulai dari layanan kesehatan, pengecekan infrastruktur jalan, hingga rapat bersama Forkopimda," ujarnya. 

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur mendengarkan aspirasi dari masyarakat Cilacap, mulai dari penundaan pengangkatan CPNS dan PPPK, serta perbaikan infrastruktur jalan, peluang investasi, dan lain-lain. 

BACA JUGA:Pesantren Ramadan di Rutan Banjarnegara, 37 Binaan Bisa Baca Alquran

BACA JUGA:4.272 Kemasan Minyak Goreng Merk Minyakita ditemukan Tidak Sesuai Takaran

"Nanti akan kita cek yang pasti semua aspirasi akan menjadi bahan evaluasi untuk perumusan kebijakan yang lebih efektif termasuk potensi investasi, " Tandasnya. 

Menurut Gubernur, pentingnya menyerap aspirasi masyarakat yaitu untuk mengetahui problem yang terjadi di masing-masing daerah. 

Sumber: