Warga Desa Watuagung Galang Donasi Tangani Jembatan Amblas

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Warga Desa Watuagung Kecamatan Tambak sedang melakukan penggalangan donasi untuk pembuatan jembatan darurat. Penanganan sementara amblasnya jembatan afur atau saluran pembuangan jalan kabupaten ruas Kamulyan-Watuagung sta 2+300.

Meski status jalan kabupaten. Lantaran dimungkinkan pemerintah kabupaten dalam waktu dekat tidak bisa langsung membangun jembatan rusak. Maka dari hasil rembug disepakati penggalangan donasi ke warga.

"Jembatan di jalan kabupaten kalau menunggu dibangun oleh kabupaten lama, sedangkan kondisi darurat," ujar Kepala Dusun 1 Desa Watuagung Nuryadi, Selasa (10/12/2024).

Sasaran penggalangan donasi untuk pembuatan jembatan darurat antara lain warga pemilik kendaraan roda empat atau lebih. Juga, pemilik toko material supaya berpartisipasi.

BACA JUGA:Jembatan Saluran Pembuangan di Ruas Jalan Kamulyan-Watuagung Amblas

BACA JUGA:Tebing Setinggi 5 Meter di Krumput Longsor, Pembersihan Material Gunakan Alat Berat dan Damkar

Ditargetkan dalam waktu dekat ini, warga secara swadaya membuat jembatan darurat dari hasil penggalangan donasi. Sebab, kerusakan jembatan sudah bertambah meluas terdampak hujan. Kini, hanya dapat diakses oleh kendaraan roda dua dan satu arah.

"Pemerintah desa juga sudah membuat proposal ke Pj Bupati Banyumas yang berisi permohonan untuk segera dibangun jembatan," tutur Nuryadi.

Jembatan amblas telah menyendat aktivitas warga terutama sektor perekonomian. Tidak hanya penduduk setempat, karena ruas jalan merupakan akses penghubung tiga kabupaten yaitu Banyumas, Kebumen dan Banjarnegara.

Warga setempat Suwaryo mengatakan pembuatan jembatan darurat sangat dibutuhkan untuk efektivitas lalu lintas. Supaya jarak tempuh tidak memutar sejauh satu kilometer. Sembari menunggu adanya penanganan permanen dari pemerintah kabupaten karena merupakan jalan kabupaten. (fij)

Sumber: