Tahun 2025, Jembatan Permanen Sindang-Banjaran Diupayakan Terealisasi

Tahun 2025, Jembatan Permanen Sindang-Banjaran Diupayakan Terealisasi

Jembatan gantung yang selama ini menjadi andalan warga dan pengguna jalan lainnya.-Dok Amarullah Nurcahyo/Radarmas-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Warga dua desa antarkecamatan, yaitu Desa Sindang (Mrebet) dan Desa Banjaran (Bojongsari) masih berharap ada jembatan permanen pengganti jembatan gantung yang sudah puluhan tahun menjadi andalan mereka.

Pemkab Purbalingga bakal menguatkan kembali realisasi jembatan permanen di tahun 2025 mendatang. Letaknya di sisi bawah jembatan gantung dan agak bergeser. "Belum lama ini saat di desa kami ada acara, Bupati Dyah Hayuning Pratiwi menyatakan bakal diupayakan tahun 2025.

"Letaknya agar bergeser ke hilir. Tidak jauh. Warga sangat menyambut baik rencana realisasi itu," kata Penjabat Kades Sindang, Suwanto, Selasa 2 Juli 2024.

Puluhan tahun, warga masyarakat Desa Sindang Kecamatan Mrebet mendambakan adanya jembatan permanen yang bisa membuka akses desa mereka dengan desa tetangga, Desa Banjaran.

BACA JUGA:Akses Jalan ke Jembatan Wika Diselesaikan dengan Anggaran APBD Perubahan

BACA JUGA:Tiga Jembatan Jalan Lingkar Kota Masuk Prioritas RPJPD Kabupaten Purbalingga

Permintaan menjadi jembatan permanen itu bukan tanpa alasan. Kini dengan jembatan gantung, kendaraan yang melintas hanya sepeda motor. Itupun dengan beban yang tidak terlalu banyak.

"Kejadian bantalan kayu jembatan gantung ambrol, lalu material yang sudah usang menjadi sering. Tahun 2020, 2022 rusak. Namun hanya diganti bantalannya," katanya.

Pantauan di lapangan, kondisi sling jembatan masih kuat. Hanya saja, bantalan kayu jembatan gantung dinilai sudah mulai usang. Sehingga saat cuaca ekstrem,  menambah potensi kerusakan. (amr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: