PPDB SMP di Purbalingga, Kuota Jalur Prestasi Dikurangi Menjadi 20 Persen

PPDB SMP di Purbalingga, Kuota Jalur Prestasi Dikurangi Menjadi 20 Persen

Pelaksanaan PPDB hari kedua di SMPN 1 Purbalingga.-ADITYA/RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sekolah unggulan masih menjabat primadona dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMP di Kabupaten Purbalingga.

Hal itu diketahui dari hasil pantauan Radarmas di hari kedua PPDB SMP di Kabupaten Purbalingga, Selasa, 25 Juni 2024.

"Kami membatasi kuota pendaftar setiap hari sebanyak 200 anak. Nomor antrean sudah habis sejak pagi," Carolina Vika, petugas PPDB di SMPN 1 Purbalingga.

Dia menyebutkan, rata-rata yang menjadi pilihan utama calon siswa adalah sekolah-sekolah yang selama ini dianggap unggulan.

BACA JUGA:Zonasi Dua PPDB SMP Diperluas

BACA JUGA:Bupati Tiwi : Jangan Pungut Biaya Dalam PPDB

Pilihan pertama dijatuhkan ke SMPN 1 Purbalingga, maka pilihan kedua akan ditujukan ke SMPN 2 Purbalingga atau SMPN 3 Purbalingga.

Menurutnya, meski sudah tidak ada sekolah unggulan, masyarakat masih menganggap SMPN 1 Purbalingga, sebagai sekolah unggulan.

Ditemui terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Purbalingga Tri Gunawan Setiadi mengatakan, pada PPDB SMP tahun ini, ada yang berbeda dibandingkan tahun sebelumnya.

"Kuota jalur prestasi kami kurangi menjadi 20 persen, dari 30 persen pada tahun sebelumnya," katanya.

BACA JUGA:Ingat, PPDB SD Kini Terapkan Zonasi

BACA JUGA:Aturan Zonasi Baru PPDB SMA Negeri, Anak Pindah Kartu Keluarga Orangtua Wajib Ikut

Menurutnya, pengurangan kuota jalur prestasi tersebut, dimaksudkan untuk pemerataan siswa berprestasi.

Sebab, selama ini sekolah yang dianggap unggulan selalu kelebihan pendaftar jalur prestasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: