Operasi Ketupat Candi 2024 Berakhir, Jumlah Lakalantas Menurun 55,6 Persen Dibandingkan Tahun Lalu

Operasi Ketupat Candi 2024 Berakhir, Jumlah Lakalantas Menurun 55,6 Persen Dibandingkan Tahun Lalu

Apel konsolidasi OKC 2024 di Halaman Mapolres Purbalingga.-ADITYA/RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Jumlah kecelakaan lalu lintas atau lakalantas pada Operasi Ketupat Candi (OKC) 2024, menurun dibandingkan OKC tahun lalu. Tercatat jumlah lakalantas turun 55,6 persen dibandingkan OKC tahun lalu.

Berdasarkan data dari Polres Purbalingga, pada OKC tahun ini tercatat ada empat kejadian lakalantas. Sedangkan, OKC tahun 2023 lalu terjadi sembilan kecelakaan.

Jumlah korban juga berkurang dibandingkan tahun lalu. Tahun lalu, tercatat 14 korban luka ringan. Sedangkan, tahun ini tercatat ada lima korban luka ringan.

Jumlah kerugian material yang terjadi juga menurun drastis. Tahun lalu, tercatat kerugian material mencapai Rp 15,1 juta. Sedangkan, tahun ini, hanya Rp 1,4 juta.

BACA JUGA:Terjatuh Saat Pangkas Ranting Pohon, Warga Patemon Meninggal Dunia

BACA JUGA:Dipenuhi Serangga Lembayang, Puluhan Sepeda Motor Terjatuh di Jembatan Sungai Klawing

Sementara itu, OKC 2024 dinyatakan selesai pada Selasa, 16 April 2024, pukul 00.00 WIB. 

"Operasi Ketupat Candi (OKC) 2024 dapat berjalan dengan aman dan lancar. Serta tidak ada kejadian menonjol," kata Kapolres Purbalingga AKBP Hendra Irawan, saat apel konsolidasi OKC 2024, di Halaman Mapolres Purbalingga, Rabu 17 April 2024.

Kapolres mengungkapkan, adanya pengalihan kendaraan dari wilayah Banyumas ke PurbaIingga menuju Tol Pemalang, berhasil diantisipasi oleh jajaran Polres Purbalingga.

Pengalihan arus diklaim berjalan lancar dan tidak menimbulkan anteran kendaraan yang panjang. Hal itu, tak terlepas dengan penambahan jumlah personel untuk mengamankan jalur pada Senin, 15 April 2024 malam.

Dalam apel, Kapolres juga mengucapkan terima kasih kepada personel yang telah melaksanakan tugas operasi dengan baik. "Sehingga, kegiatan Operasi Ketupat Candi 2024 di wilayah Kabupaten Purbalingga bisa berjalan aman," ujarnya. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: