Minat Baca Anak Beralih ke Gawai, Dindikbud: E-Perpus Harus Dioptimalkan
Siswa di salah satu SD saat menikmati buku secara fisik melalui perpustakaan keliling.-Perpustakaan Daerah Kabupaten Purbalingga untuk Radarmas-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purbalingga menilai beralihnya minat baca anak anak atau siswa menggunakan gawai tidak usah dipersoalkan. Dinas tidak mempermasalahkan, justru harus diimbangi dengan fasilitas misalnya epaper, ebook, perpustakaan online dan sejenisnya.
"Kami akui, peningkatan minat baca/literasi dan numerasi anak-anak kita saat ini beralih ke gawai. Secara nyata memang lebih praktis dan ekonomis," kata Kepala Dindikbud Kabupaten Purbalingga, Tri Gunawan Setyadi, Minggu 8 Desember 2024.
Ia mengingatkan, sudah seharusnya pemerintah menyesuaikan dengan kebutuhan/kondisi saat ini. Karena dengan teknologi anak-anak lebih senang untuk berselancar mencari berbagai referensi ataupun pengetahuan yang dibutuhkan melalui internet.
"Penyediaan e-perpus atau e-book di sekolah maupun di perpustakaan daerah sudah harus dioptimalkan," tambahnya.
BACA JUGA:Perpusda Purbalingga Gencar Bedah Buku Naskah Kuno untuk Melestarikan Sejarah
BACA JUGA:Baru 60 Perpustakaan Desa yang Aktif di Purbalingga, Dinarpus Dorong Pengembangan
Sementara itu, Ketua Pengurus Daerah Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Kabupaten Purbalingga, Parimin mengakui adanya kondisi itu, terutama pada generasi Z.
Sejak adanya pandemi Covid 19, terjadi peralihan kebiasaan membaca. Misalnya ada di perpustakaan daerah, para generasi muda hanya mencari ruang multimedia. Mereka membuka personal komputer (PC) di ruang baca.
"Beruntung masih ada yang antusias menuju ke perpustakaan daerah dan ruang baca di sekolah dan lainnya," ungkapnya.
Karenanya, melalui forum yang ada, akan menggandeng pegiat literasi, pengelola perpustakaan di desa, dan para relawan yang berkaitan dengan minat baca dan literasi.
BACA JUGA:Pengunjung Perpusda Purbalingga Capai 66 Ribu Selama Januari-Juli 2024
BACA JUGA:Perpusda Purbalingga Didominasi Pengunjung Perorangan Selama Musim Libur Sekolah
"Harapannya, saat menggandeng pegiat literasi, pengelola perpustakaan, bisa mendukung optimalnya minat baca dan membiasakan membaca buku secara fisik," tegasnya.
Lebih jauh kedepan, orangtua juga wajib mendampingi anak mereka saat di rumah. Terutama saat belajar dari teks buku dan literatur lain.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


