Kesehatan Mental Gen Z Lebih Rentan, Mitos atau Fakta?

1. Teknologi dan Media Sosial

Gen Z adalah generasi pertama yang tumbuh besar dengan akses penuh terhadap teknologi digital dan media sosial. 

Ketergantungan yang berlebihan pada perangkat digital dan media sosial dapat menyebabkan gangguan tidur, kurangnya aktivitas fisik, dan kesulitan dalam membangun hubungan sosial yang sehat.

2. Tekanan Akademis 

Dengan persaingan yang semakin ketat di pasar kerja global, banyak Gen Z merasa tekanan untuk berhasil secara akademis dan mempersiapkan diri untuk karir yang sukses. Tekanan ini dapat menyebabkan stres, kecemasan, dan depresi. 

Harapan akan pencapaian akademis yang tinggi juga sering kali ditanamkan pada Gen Z sejak usia dini.

Tekanan untuk mendapatkan nilai yang tinggi dan berhasil dalam ujian standar dapat menyebabkan stres dan kecemasan yang berlebihan.

3. Krisis Lingkungan dan Politik

Gen Z juga dihadapkan pada tantangan lingkungan dan politik yang signifikan, seperti perubahan iklim, ketidaksetaraan, dan ketegangan geopolitik.

Tantangan-tantangan ini dapat mempengaruhi kesejahteraan mental mereka dan menyebabkan kekhawatiran akan masa depan.

BACA JUGA:6 Rekomendasi Self Reward Untuk Meningkatkan Kesehatan Mental

BACA JUGA:Manfaat Bernyanyi Untuk Kesehatan Mental

4. Hutang dan Biaya Hidup yang Tinggi

Banyak dari Gen Z menghadapi beban hutang pendidikan yang besar karena biaya pendidikan yang semakin meningkat.

Ini dapat menyebabkan tekanan finansial yang signifikan pada generasi yang baru memulai karier mereka. 

Sumber: