3 Tips Ampuh Menghindari Uang Palsu Saat Berurusan dengan Jasa Penukaran, Jangan Tertipu!

3 Tips Ampuh Menghindari Uang Palsu Saat Berurusan dengan Jasa Penukaran, Jangan Tertipu!

Cara Menghindari Uang Palsu-Freepik-

2. Lakukan Transaksi di Tempat dengan Pencahayaan Cukup

Tips menghindari uang palsu yang berikutnya yaitu melakukan transaksi di tempat yang tidak gelap. Saat melakukan transaksi keuangan, pastikan Anda berada di tempat yang memiliki pencahayaan yang cukup. Pencahayaan yang baik akan membantu Anda melihat detail uang dengan lebih jelas dan mengurangi risiko menerima uang palsu.

3. Pilih Tempat Penukaran Uang yang Sah

Ketika akan menukarkan uang, pastikan untuk melakukannya di tempat yang resmi dan sah seperti lembaga keuangan terpercaya atau bank. Tempat-tempat ini umumnya memiliki prosedur yang ketat dalam memeriksa keaslian uang, sehingga dapat memberikan perlindungan lebih terhadap konsumen. 

4. Gunakan Pembayaran Non-Tunai

Selain itu, pilihlah untuk melakukan pembayaran secara non-tunai ketika memungkinkan. Metode pembayaran seperti transfer bank atau pembayaran elektronik dapat mengurangi risiko menerima uang palsu karena transaksi dilakukan secara digital dan tercatat.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, Anda dapat lebih waspada dan menghindari uang palsu dalam transaksi keuangan sehari-hari. Keamanan finansial Anda adalah hal yang penting, dan upaya pencegahan ini dapat membantu menjaga kestabilan dan integritas keuangan Anda.

BACA JUGA:Mudah dan Aman, Ini 6 Metode Pembayaran Cashless Paling Sering Digunakan di Indonesia

BACA JUGA:Menggali 4 Kelemahan Pembayaran Tunai yang Perlu Diketahui Pemilik Bisnis

Berikut adalah langkah-langkah untuk memastikan atau memeriksa uang yang diterima dengan metode 3D, yaitu Dilihat, Diraba, Diterawang:

1. Dilihat

Pertama, perhatikan perubahan warna pada benang pengaman pada pecahan uang Rp100.000 dan Rp50.000, serta logo perisai BI pada uang pecahan Rp100.000, Rp50.000, dan Rp20.000.

Cari angka yang berubah warna yang tersembunyi pada pecahan uang Rp100.000, Rp50.000, Rp20.000, dan Rp10.000, serta gambar tersembunyi berupa tulisan BI dan angka.

2. Diraba

Setelah mengamati uang dengan seksama, lanjutkan dengan meraba bagian yang Anda curigai. Sentuhlah bagian uang yang dicurigai, biasanya terasa kasar, seperti pada gambar utama, lambang negara, angka nominal, huruf terbilang, frasa NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA, dan tulisan BANK INDONESIA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: