Tenggelam di Sungai Logawa, Lansia di Patikraja di Temukan Dalam Kondisi Tewas Diperairan Bunton

Tenggelam di Sungai Logawa, Lansia di Patikraja di Temukan Dalam Kondisi Tewas Diperairan Bunton

Tim sar saat mengevakuasi jenazah lansia yang diduga tenggelam karena terbawa arus sungai Logawa Patikraja, Rabu (8/2).-BASARNAS UNTUK RADARMAS-

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Korban tenggelam karena diduga terbawa arus di Sungai Logawa Desa Notog Kecamatan Patikraja Kabupaten BANYUMAS telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia Rabu (7/2/2024) kemarin.

Diketahui, lansia tersebut sebelumnya di duga tenggelam di Sungai Logawa Kecamatan Patikraja saat Ia hendak menjalankan aktifitas sehari-harinya ke sawah yang kebetulan dekat dengan sungai. 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap, Adah Sudarsa mengatakan, kejadian bermula Pada Selasa (6/2/2024). Saat korban ke sawah, namun sampai sore belum juga kembali kerumah. 

BACA JUGA:Permintaan Evakuasi Sarang Tawon di Cilacap Meningkat

"Dan pihak keluarga berusaha mencari ke sawah dan di temukan botol minum dan baju, sehingga di mungkinkan survivor terbawa arus sungai logawa," katanya. 

Menindaklanjuti laporan tersebut Unit Siaga SAR Banyumas dan Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap untuk menuju ke lokasi kejadian.

"Sampai di lokasi kita lakukan koordinasi dan asesment di lokasi kejadian untuk merencanakan pencarian pada besok harinya," jelasnya. 

BACA JUGA:Beri Ruang Bagi Atlet Disabilitas, NPCI Banyumas Bakal Pertandingkan Delapan Cabor Dalam Kejurkab Awal Maret

Disebutkan, korban bernama Pasinem (67) Warga Desa Notog RT 01 RW 02 Kecamatan Patikraja Kabupaten Banyumas

Dan Pada Rabu (7/2/2024) pukul 11.50 WIB, Tim SAR Gabungan dapat mengevakuasi jenazah dengan posisi terdampar di bibir Pantai Bunton dalam keadaan meninggal dunia. 

"Setelah berhasil di evakuasi, selanjutnya jenazah di bawa menuju Puskesmas Adipala 1 guna penanganan lebih lanjut," sambungnya. 

BACA JUGA:Bos Jembatan Kaca The Geong Dituntut Satu Tahun Bui

Kemudian korban dibawa menuju rumah duka untuk dilakukan pemulasaraan. 

"Dengan telah ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai. Dan seluruh unsur SAR gabungan dapat kembali ke kesatuannya masing-masing dengan ucapan terimakasih," pungkasnya. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: