Pengembangan Desa Wisata di Cilacap Memiliki Banyak Kendala
Bengawan Adiraja yang saat ini tidak dimanfaatkan untuk tempat wisata. -RAYKA/RADARMAS-
CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Pengembangan desa wisata di Kabupaten CILACAP masih menemui sejumlah kendala. Seperti di Desa Adiraja, Kecamatan Adipala, Kabupaten CILACAP.
Kepala Desa Adiraja, Toto mengatakan, saat ini pengembangan desa wisata masih belum maksimal.
"Kita punya Bengawan Adiraja yang dulu sempat digarap namun karena terkendala status kepemilikan lahan jadi tertunda sampai sekarang," katanua.
Diketahui, Bengawan Adiraja merupakan milik BBWS Serayu Opak. Sehingga tidak dapat dikembangkan oleh pemerintah desa setempat.
BACA JUGA:Pj Bupati Cilacap Tunjuk Kepala Bappeda Menjadi Pj Sekda Cilacap
BACA JUGA:Desa Wisata di Cilacap Terus Dikembangkan
"Untuk pengembangan sementara belum, karena kita tidak punya tempatnya," katanya.
Sementara itu Ketua Forum Komunikasi Desa Wisata Cilacap Muharno menggatakan, pengembangan desa wisata di Kabupaten Cilacap menunjukkan tren positif hingga saat ini.
"Potensi sebenarnya banyak di Cilacap. Seperti potensi desa seperti pantai, hutan bakau, hutan, pertanian dan budaya tinggal bagaimana kita mengemasnya, sehingga dapat mampu membangkitkan perekonomian desa," katanya.
Menurutnya, inovasi desa wisata terus berkembang. Bahkan tiap desa wisata di Cilacap berlomba membuat destinasi wisata yang baik.
"Ini salah satu hal positif dalam bersaing sehat dalam pariwisata di Cilacap. Karena kita tiap tahun ada jambore desa wisata untuk memilih desa wisata terbaik setiap tahunnya," ujar Muharno. (ray)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: