Curah Hujan di Banyumas Belum Merata, BMKG Prediksi November Dasarian Ketiga

Curah Hujan di Banyumas Belum Merata, BMKG Prediksi November Dasarian Ketiga

PENGECEKAN : Petugas Pintu Air sedang mengukur manual curah hujan di Bendung Kali Jering, Minggu (12/11).-FIJRI RAHMAWATI/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Belakangan ini, sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas sudah mulai diguyur hujan. Hal ini memang seperti yang diprediksi oleh BMKG. Namun, hujan di Banyumas disebut masih belum merata.

Prakirawan Cuaca BMKG Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Rendi Krisnawan mengatakan, sudah ada beberapa wilayah di Banyumas seperti bagian utara yang sudah mulai hujan.

"Misal seperti Baturaden dan sekitarnya, sudah memasuki awal musim hujan, dan kondisi curah hujan antara 51 - 75 mm per dasarian," ujar dia.

Sedangkan secara umum wilayah Kabupaten Banyumas memasuki musim hujan pada pertengahan bulan November ini. "Wilayah Banyumas pada bulan November ini diprakirakan jumlah curah hujan per dasarian antara 21-75 mm, atau kategori rendah hingga menengah," kata dia.

BACA JUGA:Awal Penghujan, Bencana Tanah Longsor Berpotensi Tinggi

BACA JUGA:Memasuki Musim Penghujan di Banyumas, Warga di Daerah Rawan Bencana di Himbau Waspada

Senada, Kepala pelaksana BPBD Kabupaten Banyumas, Budi Nugroho menyampaikan masih ada beberapa daerah yang masih kering. Untuk daerah yang masih mengalami krisis air, BPBD Banyumas masih terus melakukan droping air bersih.

"Droping air bersih masih dilakukan, karena masih ada permintaan warga," ujarnya.

Sampai saat ini, bantuan air bersih yang didistribusikan kepada masyarakat sudah mencapai 1.860 tangki air, atau sama dengan 9.104.500 liter air bersih. Terdiri dari BPBD, PMI, BAZNAS, Ormas dan pengusaha. Sedangkan dari MDMC, BAGANA, dan Piston menyalurkan 1.280.500 liter.

Bantuan didistribusikan ke 19 wilayah kecamatan, 80 desa, dan 8 sekolah. Jiwa yang terdampak sejumlah 102.083 jiwa atau 30.712 kelapa keluarga. (mhd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: