Suhu Udara di Wilayah Cilacap Diprediksi Akan Terus Meningkat,
Cuaca terik di wilayah Kabupaten Cilacap.-RAYKA/RADARMAS-
CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Suhu udara di Kabupaten CILACAP diprediksi akan terus meningkat. Hal ini diungkapkan Kepala Kelompok Tekniksi BMKG Meteorologi Tunggul Wulung CILACAP Teguh Wardoyo.
Teguh mengatakan, dalam beberapa hari yang lalu suhu udara di Indonesia terus mengalami peningkatan. Di beberapa lokasi di Jawa Tengah misalnya, suhu maksimum tercatat sampai 38 derajat celsius pada tanggal 30 September 2023 di Stasiun Klimatologi Semarang.
"Namun di Cilacap, beberapa hari yang lalu dan hari ini (3/10/2023), kisaran suhu maksimum masih sekitar 30 derajat celcius. Akan tetapi, suhu udara di Cilacap diprediksi akan terus meningkat," katanya.
Suhu yang relatif tinggi, kata dia, terkait dengan posisi matahari yang sekarang ada di belahan bumi selatan. Serta kurangnya tutupan awan di pulau Jawa, sehingga matahari langsung menyinari bumi tanpa terhalang.
BACA JUGA:Suhu Udara di Cilacap Terasa Panas, Ini Kata BMKG Cilacap
BACA JUGA:Sejumlah Sungai di Cilacap Timur Butuh Normalisasi
"Wilayah Cilacap dan sekitarnya secara klimatologi (data dari tahun 1991 - 2020) , suhu udara di bulan Oktober maksimum pernah mencapai 34 derajat celcius dan terjadi pada tahun 2016," kata Teguh.
Sementara suhu paling maksimum di Cilacap pernah terjadi di bulan Maret 2012, mencapai 35.3 derajat celcius (Maret 2012). Sehingga suhu maksimum di bulan Oktober perlu diwaspadai.
Berdasarkan hasil monitoring perkembangan hari tanpa hujan berturut turut di Cilacap per 30 Sepetember 2023, kata Teguh, di beberapa wilayah di Cilacap bagian tengah dan barat mengalami kekeringan ekstrem (lebih besar dari 60 hari tidak hujan). Yakni di Majenang, Wanareja, Cimanggu, Cipari, dan Karang Pucung. Untuk wilayah lain kategori menengah hingga sangat panjang (11 - 60 hari tidak hujan).
"Beberapa hari lalu hujan sempat turun di beberapa wilayah di Cilacap dan sekitarnya, akan tetapi intensitasnya ringan. Update prakiraan hujan untuk bulan Oktober masih dalam katagori rendah (0 - 50 mm)," jelas Teguh.
Antisipasi terhadap cuaca panas dan menyengat yang berpotensi terjadi di Cilacap dan sekitarnya, masyarakat diminta menggunakan payung atau baju yang bisa menutup tubuh agar terhindar dari sengatan matahari secara langsung, banyak minum air putih dan bila memungkinkan kurangi aktivitas di luar ruangan. (ray)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: