Puji Prestasi Pelaku Perundungan, Kepala SMPN 2 Cimanggu, Cilacap, Dihujat Warganet

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Kepala SMPN 2 Cimanggu, CILACAP, Wuri Handayani mendapat hujatan dari warganet. Ini karena kepala sekolah tersebut memuji pelaku perundungan, MK (15), sebagai siswa yang berprestasi di sekolah. 

Wuri mengatakan, MK pernah mengikuti kejuaraan pencak silat tingkat kabupaten dan berhasil meraih juara 2. Selain itu MK juga pernah mengukir prestasi di bidang tilawah dan mampu meraih juara.

"MK itu termasuk aktif dan punya prestasi. Sejak kecil infonya dia suka silat, jadi di SMP kami dia memilih silat dan berprestasi juga," katanya ketika konferensi pers di Mapolresta Cilacap, Rabu (27/9/2023) lalu.

Selain itu, MK juga mondok atau menimba ilmu agama di salah satu pondok pesantren di Desa Pesahangan, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap.

BACA JUGA:Berkas Perkara Kasus Perundungan di Cimanggu, Cilacap Dilimpahkan ke Kejaksaan

BACA JUGA:Tersangka Perundungan di Cimanggu, Cilacap, Mengaku Perbuatannya Salah

"Dia itu mondok, sehingga tilawahnya bagus mampu berprestasi di tingkat kecamatan. Selain itu MK juga aktif di Pramuka," lanjutnya.

Namun, ungkapan dari kepala sekolah itu tidak mendapatkan simpati dari warganet. Sehingga dia mendapatkan banyak kritikan pedas. Netizen menilai perbuatan MK adalah hal yang salah meski ia memiliki prestasi.

Hal itu terlihat ketika salah satu akun Instagram @undercover.id mengunggah video dari pernyataan kepala sekolah tersebut dan banyak menuai reaksi negatif.

"Anak yang berbakat tapi nyiksa anak orang buat apa Bu?," tulis salah satu warganet.

"Mungkin akan sadar ketika anaknya menjadi korban, ADAB no 1 buu," tandas warganet lainnya.

"Ya Allah Buu, jadi ketika anak berpretasi boleh seenaknya mukulin temannya, konsepnya gitu ya Bu?," timpal warganet.

Dikonfirmasi banyaknya tanggapan dari warganet mengenai hal itu, Wuri Handayani tidak memberikan keterangan apapun. Bahkan nomor handphone yang biasa digunakan tidak aktif hingga sekarang. (jul)

 

Sumber: