Pasar Tradisional di Banyumas Digelontor Beras Bulog

Pasar Tradisional di Banyumas Digelontor Beras Bulog

PENYALURAN BERAS : Dalam upaya stabilisasi harga pangan, Bulog melakukan penyaluran beras di pasar tradisonal beberapa waktu lalu.-BULOG UNTUK RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Perum Bulog Cabang Banyumas, masih akan melakukan stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) yang menyasar pasar-pasar tradisional. Hal tersebut, sebagai upaya untuk menjaga stabilisasi harga pangan beras.

"Akan tetap kita lakukan untuk pasar tradisional, karena yang terdampak fluktuasi harga bukan hanya masyarakat penerima manfaat saja melainkan masyarakat umum. Jadi kami berkewajiban mengintervensi stabilisasi harga di pasar-pasar tradisional," kata Pimpinan Cabang Perum Bulog Banyumas Rasiwan.

Ia menambahkan, dengan adanya program SPHP diharapkan bisa membantu meringankan beban masyarakat berpenghasilan rendah. Harga beras sendiri menurutnya, saat ini masih cukup tinggi.

"Harga masih sekitar Rp 12 ribu per kilogram," ujarnya.

BACA JUGA:210 Ton Beras OP Didistribusikan, Belum Mampu Stabilkan Harga di Pasaran

BACA JUGA:Harga Beras Masih Mahal, Pedagang Pasar Manis Purwokerto Minta Kuota Operasi Pasar Beras Ditambah

Terkait penambahan kuota beras SPHP untuk setiap kios di pasar-pasar tradisional, ia sebut sudah berdasarkan ketentuan dari pusat.

"Kami secara ini siap, kami juga punya rasio penjualan masing-masing kios. Jadi harus kita kendalikan juga jumlah kuantumnya," jelasnya.

Setiap kios di masing-masing pasar ia katakan, diberi jatah 2 ton setiap pekannya. Jumlah itu akan disalurkan secara bertahap.

"Karena ada kecenderungan dikasih seberapa pun pasti akan kurang. Tapi prinsip kami adalah ketepatan pedagang ini menjual sesuai dengan ketentuannya," pungkasnya. (aam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: