Lestarikan Tradisi, Warga Mujur Lor Panen Padi Gunakan Ani-Ani
Kegiatan panen padi yang dikemas dalam festival panen raya di Desa Mujur Lor, Senin (21/8/2023)-Rayka Diah Setianingrum/Radar Banyumas-
CILACAP, RADAR BANYUMAS - Unik, petani di Desa Mujur Lor, Kecamatan Kroya melakukan panen raya menggunakan alat tradisional berupa ani-ani. Kegiatan panen raya tersebut juga dilombakan dalam rangka memperingati HUT Ke-78 Republik Indonesia, Senin (21/8/2023).
Antusiasme masyarakat dan peserta lomba panen padi yang diikuti ibu-ibu petani ini sangat tinggi. Bahkan mereka juga menggunakan kostum kebaya tradisional lengkap dengan jariknya.
"Festival panen raya ini sudah dilakukan empat kali. Hanya saja ini memeriahkan HUT Republik Indonesia jadi dikemas dengan lomba memanen padi dengan ani-ani," kata Kepala Desa Mujur Lor, Sadimun.
Sadimun mengatakan, 75 persen warganya berprofesi sebagai petani. Untuk itu, kegiatan ini juga dilakukan agar Desa Mujur Lor menjadi lebih maju dalam perekonomiannya.
BACA JUGA:Mantap, Pemain Top Skor Liga 1 Laos Bergabung Dengan PSCS Cilacap
BACA JUGA:Kebijakan Baru, Ketua Kloter dan Petugas Haji Boleh Perempuan
"Untuk panen pada masa tanam I, Alhamdulillah cukup bagus. Kita dalam satu tahun biasanya tiga kali panen, saat ini sedang masa tanam II. Biasanya dalam satu hektare sawah, enam sampai tujuh ton. Sedangkan sawah kita ada sekitar 191 hektare," ujarnya.
Penjualan pupuk di Mujur Lor juga cukup bagus. Bahkan pembeli hingga Provinsi Jawa Barat. Namun demikian, saat ini mereka masih kesulitan dalam bantuan pupuk subsidi. Untuk itu, pihaknya berharap pemerintah bisa mengatasi masalah tersebut.
"Untuk satu hektare itu kita butuhkan dua kuintal pupuk. Sedangkan untuk bantuan pupuk subsidi ini belum 100 persen. Baru 63 persen urea dan 43 NPK," katanya.
Sementara itu, salah satu petani, Saniem merasa senang dengan kegiatan festival panen raya tersebut. Apalagi, bagi mereka yang memang sudah menjadi mata pencaharian.
BACA JUGA:Meleset dari Target, Atlet Cilacap di Porprov Jateng 2023 Tetap Dapatkan Bonus
BACA JUGA:Jalur Evakuasi Bencana di Cilacap Timur Kurang Memadai dan Sempit
"Alhamdulillah kita bisa panen lagi, hasilnya juga cukup bagus," katanya. (ray)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: