TMMD di Lumbir, Jalan Setapak Memprihatinkan Tinggal Kenangan
Perwujudan nyata kemanunggalan TNI dan rakyat membangun jalan tanah setapak sejauh 2.832 meter, jembatan, talud dan drainase menjadi cor beton, Kamis (3/8/2023).-Fijri Rahmawati/Radar Banyumas -
BANYUMAS, RADAR BANYUMAS - Warga di Desa Lumbir, Kecamatan Lumbir, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah selama ini menjalani aktivitas keseharian dengan kondisi infrastruktur jalan memperihatinkan.
Mobilitas warga terutama di dua gerumbul yaitu Pangawaren dan Ciwera harus melintasi jalan setapak sebagai akses vital. Kondisi diperparah oleh jalan masih berupa tanah.
Sementara itu, hunian warga di kelilingi hutan pinus lahan milik Perhutani. Mayoritas warga bermatapencaharian di sektor pertanian dan ladang.
Warga menekuni pekerjaan sebagai penyadap getah pinus. Selain itu, ada yang menggarap sawah. Sumber penghasilan lainnya dari hasil bumi, sayuran dan palawija.
"Ketika musim penghujan, jalan tanah setapak sangat sulit kami lalui untuk membawa hasil pertanian dan ladang," kisah Paino, warga setempat, Senin (14/8/2023).
Situasi bertambah menyedihkan karena medan jalan tanah setapak berupa perbukitan. Sehingga, terdapat tanjakan, tikungan dan turunan curam.
Langkah warga semakin berat disebabkan jalan tanah setapak yang harus dilalui sepanjang hampir tiga kilometer. Perjuangan bagi warga untuk mobilitas hasil pertanian dan ladang di tengah licin dan beceknya tanah.
Kepala Desa Lumbir, Suwarjo menambahkan warganya selama ini bersusah payah tidak hanya pada persoalan mobilitas hasil pertanian. Bahkan pengangkutan pupuk juga melelahkan.
"Jalan tanah setapak warga mengangkut pupuk dan hasil bumi secara manual. Perjalanan sangat beresiko," jelas Suwarjo.
TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-117 Tahun 2023 Kodim 0701/Banyumas hadir mewujudkan impian warga di Desa Lumbir. Jalan tanah setapak yang menyulitkan mobilitas warga kini tinggal kenangan berganti dengan cor beton.
Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Arm Ida Bagus Adi Purnama, S.T. M. Han, selaku Dansatgas TMMD menerangkan wilayah Lumbir yang perbukitan juga sangat menunjang dalam pertahanan darat.
"Perwujudan nyata kemanunggalan TNI dan rakyat membangun jalan sejauh 2.832 meter, jembatan, talud, drainase," rinci Komandan Kodim 0701/Banyumas.
Segala hambatan mulai dari cuaca hingga medan cukup terjal mampu dilalui. Hasil do'a, kerja keras, gotong royong dan sinergi lintas sektoral.
Sementara itu, Kolonel Inf Krido Pramono sebagai Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) TMMD di Desa Lumbir menyampaikan kegiatan fisik pembangunan jalan tanah setapak ini berdampak luar biasa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: