Berangkat Pagi Demi Nomor Antrean Verifikasi PPDB SMAN di Banyumas
VERIFIKASI : Salah satu calon peserta didik tengah mengurus pengajuan verifikasi di SMAN 1 Purwokerto, Senin (19/6/2023). -AAM/RADARMAS-
PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Abelia Puspita Dewi (15) memilih berangkat pagi pukul 05.30 WIB ke SMAN 1 Purwokerto, untuk verifikasi berkas Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pelajaran 2023/2024. Dia memilih jalur prestasi untuk bisa masuk SMAN 1 Purwokerto.
"Jalur prestasi, karena zonasi belum bisa karena KK nya belum ada satu tahun," katanya.
Meski berangkat pagi hari, dia kebagian nomor antrean 83 untuk bisa verifikasi berkas. Dia berharap bisa bersaing dengan anak-anak lainnya, dan bidang diterima di SMAN 1 Purwokerto.
BACA JUGA:Temuan Tulang di Tanjung Purwokerto, Kasat Reskrim : Hasil Pemeriksaan, Tulang Manusia Masih Bayi
"Jalur prestasi pakai nilai rapot semester 1 sampai 5, dan piagam penghargaan jika ada," ujarnya.
Sementara itu Waka Kesiswaan SMAN 1 Purwokerto, Amin Makhruf mengatakan, PPDB tahun ini pihaknya membuka kuota sebanyak 11 rombongan belajar (rombel) atau 396 peserta didik.
Seperti tahun sebelumnya, tahun ini PPDB mengakomodir empat jalur penerimaan. Yaitu zonasi, afirmasi, mutasi, dan prestasi.
BACA JUGA:Pembuatan Akun PPDB SMP di Banyumas Dibuka Mulai 23 Juni
"Wilayah zonasi SMAN 1 Purwokerto ada 10 kecamatan. Meliputi Purwokerto Timur, Purwokerto Barat, Purwokerto Selatan, Purwokerto Utara, Baturraden, Karanglewas, Sumbang, Kembaran, Sokaraja, dan Patikraja. Dengan kuota minimal 55 persen dari daya tampung," kata dia.
Ia menuturkan, untuk pengajuan akun dan verifikasi berkas PPDB sudah dimulai sejak 15 Juni sampai 23 Juni. Sedangkan untuk pendaftaran dan perubahan pilihan, akan dilaksanakan pada 23 Juni sampai 27 Juni mendatang.
"Anak-anak berdasarkan pemantauan sangat antusias, bahkan ada yang datang pukul 05.00. Hingga hari ini, sudah ada 206 anak yang verifikasi berkas PPDB di SMAN 1 Purwokerto," jelasnya.
PPDB tahun ini, pihaknya membuka kuota untuk Anak Tidak Sekolah (ATS) sebanyak 3 persen dari daya tampung.
"Kita buka kuota 19 untuk ATS," pungkasnya. (aam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: